Mengapa Akun Cent Merupakan Jembatan Paling Aman Antara Trading Forex Demo dan Real
Mengapa Akun Cent Merupakan Jembatan Paling Aman Antara Trading Forex Demo dan Real---Dok. Istimewa
JAKARTA, DISWAY.ID - Banyak orang Indonesia memulai forex di platform demo, memenangkan beberapa perdagangan, lalu beralih ke akun live standar dan terkejut dengan slippage, emosi, dan kerugian yang nyata.
Kesenjangan antara "uang mainan" dan modal riil lebih besar daripada yang terlihat, terutama ketika psikologi dan tekanan eksekusi ikut berperan.
Banyak pemula di Indonesia sekarang memilih akun cent sebagai langkah investasi pertama mereka karena mencerminkan kondisi nyata sambil menjaga risiko tetap kecil.
Ukuran lot dikonversi menjadi sen, jadi setiap keputusan tetap "menyakitkan", mengajarkan disiplin tanpa menguras tabungan.
BACA JUGA:Simak Jurus Trading Gacor dari Trader Top, Belajar Forex Lebih Mudah
Kondisi Pasar Nyata Tanpa Rasa Takut yang Nyata
Saldo berbasis sen menunjukkan angka dalam ratusan atau ribuan, meskipun Anda hanya menyetor beberapa dolar.
Melihat pertumbuhan atau penurunan dalam angka yang tampak lebih besar membuat Anda tetap terlibat secara emosional, tetapi kerugian finansial yang sebenarnya tetap kecil.
Trik psikologis ini penting bagi trader Indonesia yang ingin menghindari rasa percaya diri yang berlebihan yang sering kali muncul akibat trading demo. Kualitas eksekusi juga penting.
BACA JUGA:Setelah Makassar, Finex Gelar Seminar Edukasi Forex dan Emas Berjangka di Surabaya
Spread, swap, dan kecepatan order berlaku seperti akun standar. Anda akan mempelajari kinerja broker Anda saat terjadi lonjakan berita, jeda sesi Asia, atau jam makan siang di Jakarta.
Pengalaman praktis ini membantu Anda menyusun aturan yang nantinya dapat Anda tingkatkan ke modal yang lebih besar.
Cara Menggunakan Akun Sen Secara Efektif
Memulai dengan aturan yang jelas sangatlah penting. Perlakukan saldo sen Anda persis seperti saldo yang lebih besar. Gunakan rencana perdagangan tertulis, tentukan kerugian harian maksimum, dan catat setiap perdagangan dalam jurnal. Dengan demikian, Anda mengembangkan kebiasaan yang akan bertahan hingga transisi ke akun standar.
● Risiko 1 hingga 2 persen per perdagangan, tidak pernah lebih
● kembali, lalu uji ke depan di sini sebelum memperluasnya
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
