BNI Dukung Pembangunan dan Operasional 500 MW Geothermal Energy Milik PT Geo Dipa Energi
BNI memperkuat komitmennya terhadap pengembangan energi baru dan terbarukan (EBT) di Indonesia melalui penyediaan fasilitas kredit dan trade facility bagi PT Geo Dipa Energi (Persero)-Dok. BNI-
JAKARTA, DISWAY.ID - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI memperkuat komitmennya terhadap pengembangan energi baru dan terbarukan (EBT) di Indonesia melalui penyediaan fasilitas kredit dan trade facility bagi PT Geo Dipa Energi (Persero).
Dukungan ini difokuskan untuk membiayai pembangunan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) serta mendukung aktivitas operasional perusahaan.
BACA JUGA:Proyek Galian Saluran Air Makan Korban di Rawa Buaya, Mahasiswi Jatuh Masuk Gorong-gorong
BACA JUGA:Istana Minta PSSI Segera Cari Pelatih Timnas Indonesia Baru Usai Patrick Kluivert Dipecat
Kolaborasi strategis ini dikukuhkan melalui penandatanganan perjanjian bertajuk 'Commitment on Green Project and Operation Financing for 500MW Geothermal Energy Development PT Geo Dipa Energi (Persero)' antara SEVP Wholesale Solutions & Value Chain BNI Pancaran Affendi dan Direktur Utama PT Geo Dipa Energi Yudistian Yunis.
Penandatanganan tersebut berlangsung di sela acara Indonesia International Sustainability Forum (IISF) 2025 di Jakarta International Convention Center (JICC), Jumat, 10 Oktober 2025.
Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo menegaskan, dukungan ini merupakan wujud komitmen BNI dalam mempercepat transisi energi bersih dan mewujudkan ekonomi hijau di Indonesia.
BACA JUGA:Purbaya Minta Danantara Cicil Utang Whoosh Rp 2 Triliun per Tahun, Tegaskan Jangan Pakai APBN!
"Pembiayaan ini merupakan wujud nyata dukungan BNI terhadap pengembangan proyek energi hijau nasional, sekaligus upaya mempercepat transisi energi bersih di Indonesia," ujar Okki dalam keterangan tertulis.
Lebih lanjut, Okki menjelaskan bahwa sinergi ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat ketahanan energi nasional berbasis sumber daya ramah lingkungan. Kerja sama ini juga mempertegas posisi BNI sebagai pelopor perbankan nasional yang aktif mendorong implementasi keuangan berkelanjutan (sustainable finance).
"Sinergi dengan Geo Dipa memperkuat posisi BNI sebagai pelaku utama dalam pembiayaan hijau dan mendukung agenda nasional menuju masa depan energi yang berkelanjutan," tambahnya.
Sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang energi panas bumi, PT Geo Dipa Energi (Persero) mengelola proyek PLTP Dieng dan PLTP Patuha, dua proyek strategis nasional yang menjadi bagian penting dalam pengembangan energi panas bumi di Indonesia. Saat ini, kapasitas terpasang mencapai 120 MW, dengan rencana ekspansi hingga 500 MW.
Energi panas bumi memiliki keunggulan utama karena ramah lingkungan dan bebas dari emisi karbon tinggi. Berdasarkan data International Energy Agency (IEA), pembangkit panas bumi hanya menghasilkan 45–80 gram CO₂ per kWh, jauh lebih rendah dibandingkan PLTU batubara yang mencapai 900–1.000 gram CO₂ per kWh.
BACA JUGA:Sabar, Cak Imin Masih Bahas Mendalam Rencana Program Pemutihan BPJS Kesehatan
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
