Shin Tae-yong Belum Move On dari Indonesia, Erick Thohir: Kita yang Move On

"Waktu saya masuk PSSI, itu 'kan jelas, antara Shin Tae-yong dengan Indra Sjafrie nggak bisa komunikasi, masing-masing senior, masing-masing punya (ego)... ya 'kan nggak mudah," jelas Thohir.

Kemudian Thohir menjelaskan budaya strata timnas Indonesia itu baru terlihat di era kepelatihan Kluivert.

Hanya saja ia pun mengakui bahwa Kluivert secara keseluruhan gagal, sehingga PSSI membuat keputusan tegas.

"Nah baru terakhir zamannya Patrick kita bisa bikin strata, tapi karena itu pun gagal ya... gimana, ya 'kan?" lanjut sosok yang juga menjabat Menteri Pemuda dan Olahraga itu.

Kepergian Kluivert juga berdampak pada timnas U-20 dan timnas U-23, yang saat ini juga tidak memiliki tim kepelatihan.

Thohir mengakui kalau dirinya juga merasakan tekanan besar.

Namun, Thohir menyebut, pihaknya perlu waktu untuk memutuskan. Khususnya menunjuk pelatih baru untuk timnas Indonesia secara keseluruhan.

"Sekarang kalau ditanya pusing, ya pusing. Karena itu 'kan (tim kepelatihan) hilang, senior, U-23, U-20. Jadi memang kalau ditanya, kapan kita pengumuman pelatih yang baru? Belum. Saya masih perlu waktu, konsolidasi dua hal," terangnya.

"Probabilitas Shin Tae-yong Nol?" tanya Aiman yang merujuk pada kecil kemungkinan Shin Tae-yong kembali melatih Indonesia.

Thohir menjawab bahwa PSSI sudah move on. "Kita 'kan move one. Kita juga move on dengan Shin Tae-yong," jelas Thohir dalam rekaman itu.

Setelah rekaman ini beredar luas, Erick Thohir dikabarkan akan menggelar konferensi pers terkait masa depan Timnas Indonesia ke depannya.

Belum diketahui apakah pengumuman ini merujuk pada pelatih baru yang seharusnya namanya sudah dikantongi Thohir.

Kita tunggu saja update-nya!

Sumber: