bannerdiswayaward

173 Ribu Sekolah Sudah Dapat IFP! Kemendikdasmen Percepat Digitalisasi Pembelajaran

173 Ribu Sekolah Sudah Dapat IFP! Kemendikdasmen Percepat Digitalisasi Pembelajaran

Mendikdasmen Abdul Muti dalam Peluncuran Digitalisasi Pembelajaran untuk Indonesia Cerdas di SMPN 4 Bekasi.-ist-

BACA JUGA:Koperasi Kelurahan Merah Putih di Bantarjati, Tawarkan Harga Murah untuk Anggota dan Pemberdayaan Masyarakat Sekitar

Perbedaan IFP dan Smart TV

1. Tujuan Utama

  • Smart TV: Hiburan dan konsumsi konten.
  • IFP: Pembelajaran interaktif dan kolaboratif.

2. Interaksi

  • Smart TV: Menggunakan remote atau ponsel.
  • IFP: Layar sentuh, pena digital, multi-point; memungkinkan banyak pengguna berinteraksi sekaligus.

3. Penggunaan Internet

  • Smart TV: Umumnya bergantung aplikasi hiburan.
  • IFP: Dapat digunakan penuh tanpa internet sebagai papan tulis digital; internet hanya menambah fitur seperti LMS, kolaborasi real-time, hingga sinkronisasi cloud.

4. Aplikasi

  • Smart TV: Aplikasi hiburan standar.
  • IFP: Aplikasi pembelajaran, kuis interaktif, whiteboard digital, perekaman materi, dan integrasi ke Super Aplikasi Rumah Pendidikan.

5. Kualitas Audio/Video

  • Smart TV: Optimal untuk hiburan rumah.
  • IFP: Dilengkapi layar anti-silau, sudut pandang lebar, serta speaker kuat untuk kebutuhan ruang kelas.

Dengan percepatan distribusi perangkat IFP ini, pemerintah berharap ekosistem pembelajaran digital Indonesia semakin matang dan lebih siap menjawab tantangan pendidikan abad ke-21.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Close Ads