KPK Bantah Klaim Deolipa Soal Linda Susanti, Persilakan Polda Metro Mengusut!

KPK Bantah Klaim Deolipa Soal Linda Susanti, Persilakan Polda Metro Mengusut!

KPK membantah klaim Deolipa Yumara yang melaporkan penyidik ke Dewas atas pelanggaran penyitaan aset Linda Astuti dalam perkara suap Eks Sekretaris MA-Istimewa-

BACA JUGA:KPK Buka Suara Soal Aduan Linda Susanti Terkait Penyitaan Aset Rp700 Miliar

"Kalau yang kami lakukan, ada kami sita, tetapi itu dokumen-dokumen. Sementara yang kami baca, atau saya baca di media bahwa ada beberapa barang ya," ucapnya.

"Kemudian, uang yang disita, itu dia yang kemudian menjadi polemik. Kalau dari kami tidak melakukan itu (penyitaan aset)," terang Asep.

Asep menambahkan, pihaknya langsung mengecek pernyataan pihak Linda dengan telah berkoordinasi dengan Inspektorat KPK serta Biro Hukum.

Dalam pembahasan tersebut, sempat muncul opsi melaporkan balik. Namun, KPK memilih menunggu proses di Bareskrim.

Asep menyampaikan pihaknya menanti pemanggilan klarifikasi dari Bareskrim. Ia menyebut tim siap membawa dokumen saat pemeriksaan berlangsung.

"Kami membaca di media bahwa yang bersangkutan, melalui kuasa hukumnya itu sudah melaporkan ke Bareskrim," ucapnya.

Agar tidak terjadi lapor-melapor begitu, Asep mengatakan pihaknya akan menunggu laporan itu ditindaklanjuti. Nanti, KPK akan membawa dokumen sebagai bukti.

"Kami akan membawa dokumen-dokumen yang kami miliki, ini pada saat nanti diklarifikasi oleh pihak penyidik dari Bareskrim," tutur Asep.

Sesuai Prosedur

Ia juga menegaskan seluruh penggeledahan hingga penyitaan dilakukan sesuai prosedur, termasuk pembuatan berita acara agar pihak yang digeledah mengetahui barang yang diambil penyidik.

 

Terkait dokumen yang disita, Asep membeberkan salah satunya berupa laporan polisi yang menyebut Linda pernah dilaporkan atas dugaan penipuan.

 

"Jadi, pada saat kami melakukan penggeledahan, kami menemukan laporan polisi, yang dilaporkan oleh seseorang ke Polda Metro," tegas Asep.

"Yang dilaporkan adalah Saudara Linda. Isi laporannya adalah bahwa Saudari Linda telah melakukan penipuan terhadap orang tersebut," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads