JAKARTA, DISWAY.ID – Seorang petugas Polisi Sumsel tewas tertembak saat penggerebekan pelaku pencurian dimana peluru bersarang di dada korban.
Korban Bripda MSM Harahap merupakan anggota dari Unit Pidum Satreskrim Polres OKU Timur.
Terkait dengan peristiwa petugas Polisi Sumsel tewas tertembak, Kapolda Sumsel, Irjen Pol Drs Toni Harmanto, MH, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menurunkan tim untuk melakukan rekonstruksi kasus penembakan tersebut.
Tim yang turunkan tersebut didukung langsung dengan anggota Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel.
BACA JUGA:Keren! Desa di Bengkulu Selatan Bikin Pabrik Minyak Goreng Sendiri, Mampu Olah 10 Ton Kelapa Sawit
Irjen Pol Toni menjelaskan, tim akan melakukan rekonstruksi untuk memastikan lagi apakah penembakan benar dilakukan oleh pelaku atau pihak lain.
“Saat ini masih kita dalami,” kata Irjen Pol Toni.
Kapolda menambahkan bahwa satu dari terduga berinisial As telah diamankan.
“Sedangkan beberapa orang yang merupakan komplotan pelaku lagi saat ini masih dalam pengejaran,” tutup Irjen Pol Toni.
Dirilis dari sumeks.co, seorang anggota tim opsnal Satreskrim Polres OKU Timur diduga tewas tertembak saat melakukan penangkapan seorang pelaku pencurian dengan modus pecah kaca yang merupakan DPO di wilayah Kabupaten OKI.
BACA JUGA:Pelaku Pembacokan Karyawati Bekasi Diringkus, Sempat Ingin Rampas Harta Korban Namun Tak Berhasil
Dari informasi yang dihimpun, korban Bripda MSM Harahap (22), dan tim sebelumnya mendapatkan informasi kalau pelaku berada di tempat persembunyiannya di kawasan Kabupaten OKI pada Kamis (24/3).
Saat penggerebekan pada Jumat (25/3) sekitar pukul 09.00 WIB, pelaku diduga melakukan perlawanan dengan menembakkan ke arah korban.
Seketika itu korban mengalami luka tembak di bagian dada tengah.