7 Cara Mengatasi Sembelit saat Puasa, Konsumsi Air Mineral dan Hindari Makan Gorengan

Selasa 29-03-2022,10:06 WIB
Reporter : Derry Sutardi
Editor : Derry Sutardi

JAKARTA, DISWAY.ID - Masyarakat muslim dunia sebentar lagi akan menyambut datangnya bulan suci Ramadhan tahun ini.  Tak terkecuali masyarakat muslim Indonesia. 

Ya, pada saat Ramadhan, seluruh umat musli diwajibkan menjalankan ibadah puasa selama satu bulan penuh sebelum merayakan hari kemenangan Idulfitri.

Ketika berpuasa, tak jarang banyak orang yang mengalami sembelit atau gangguan pencernaan lainnya karena ada perubahan kebiasaan makan, seperti porsi makan dan waktu makan.  

Dalam berbagai kasus, sembelit saat sedang  berpuasa disebabkan oleh usus besar yang terlalu banyak menyerap air dari makanan yang berada di usus besar. 

BACA JUGA:Ukraina Memanas! Inggris Kirim Rudal Laser Tercepat di Dunia Tangkal Serangan Udara Rusia

Makanan yang semakin lambat bergerak lewat saluran pencernaan, maka usus besar akan semakin banyak menyerap air. 

Hal ini menyebabkan feses mengering, ini membuat frekuensi BAB berkurang.

Mengalami sembelit saat berpuasa tentunya membuat tidak nyaman. Kondisi tersebut bukan hanya menjadikan penderitanya jarang BAB, tapi juga memunculkan gejala tidak nyaman dan mengganggu. 

Misalnya perut terasa penuh, feses kering, sakit perut, dan BAB berdarah. Melansir dari sejumlah sumber, berikut ini cara mengatasi sembelit saat puasa.

Lantas, bagaimana cara mengatasi sembelit saat puasa? Untuk selengkapnya, berikut ini penjelasannya.

BACA JUGA:Solar Langka di SPBU, Dirut Pertamina Curiga ke Perusahaan Tambang dan Sawit, Nih Buktinya...

Berikut Cara Mengatasi Sembelit Saat Berpuasa:

1. Mengonsumsi makanan yang memiliki kandungan serat saat bersantap sahur dan berbuka, misalnya buah dan sayuran.

2. Jangan sampai kekurangan cairan saat sedang puasa, setidaknya Anda bisa mengonsumi air mineral sehari delapan gelas. Caranya, air mineral dua gelas saat bersantap sahur, dan air mineral dua gelas saat berbuka, serta empat gelas air mineral saat malam.

3. Batasi mengonsumsi makanan yang berlemak tinggi seperti gorengan dan semacamnya. Selain itu, batasi juga produk olahan susu.

Kategori :