BACA JUGA:Abdul Qodir Baraja Ditangkap, Polisi Usut Sumber Dana Khilafatul Muslimin
BACA JUGA:Mesra, Dapat Laporan Hubungannya Renggang dengan Presiden Jokowi, Megawati Hanya Tersenyum
"Kayak tebak-tebakan, ini pacarnya atau anaknya ya, iya (serius)," tambahnya.
Sebelum berpacaran dan menikah, Amy disebut sebagai seorang wanita yang sangat jutek pada Kapten Johan.
Awal masa-masa pendekatan, Kapten Johan menyempatkan diri untuk membeli dagangan yang dijual oleh Amy.
Akan tetapi Amy justru merespons niat beli dari Kapten Johan dengan kalimat alakadarnya dna terkesan galak.
BACA JUGA:Atasan Pukul Karyawan Sampai Tumbang di Kantor Pajak Pratama, Begini Kronoligisnya
BACA JUGA:Polda Metro Jaya: Khilafatul Muslimin Memenuhi Delik Ormas yang Bertentangan dengan Pancasila
"Dia (Kapten Johan) mau beli dessert-ku nih ceritanya, terus dia nanya 'masih ada nggak"', tapi aku jutekin dulu 'nggak ada', jual mahal," tutur Amy.
Amy menjelaskan bahwa ia mulai naksir dengan Kapten Johan setelah beberapa bulan kemudian mereka bertemu di tempat main golf.
Pada saat itu, Kapten Johan menyempatkan diri untuk mengantarkan Amy pulang ke rumah.
Setelah banyak obrolan yang terjadi selama perjalanan pulang, akhirnya komunikasi yang ada mulai terkoneksi dengan baik.
BACA JUGA:Pesawat Sam Air Ditembak KKB, Pilot Dilarikan ke RS
"Terus melihat dia sama mamah-papahnya sayang banget. Peluk, cium gitu, maksudnya kalau kita ngelihat laki-laki sayang banget sama mertuanya at least dia sayang juga sama keluarga aku kan, gitu," jelasnya.
"Dia (Kapten Johan) ngedeketin enggak cuma ngedeketin aku doang, keluargaku, mamahku," tambahnya.