Ngabalin Bentak Deolipa Sebut Tak Punya Etika, Said Didu: Hindari Berdebat dengan Pemaki Istana

Rabu 31-08-2022,13:46 WIB
Reporter : Aulia Nur Arhamni
Editor : Aulia Nur Arhamni

Kemudian Panda Nababan meluruskan maksud dirinya merombak institusi Polri adalah bukan langsung memecat Kapolri.

Di tengah adu pendapat tersebut, mantan pengacara Bharada E Deolipa Yumara langsung berbicara kepada Ngabalin dan menyebut bahwa Ngabalin terlalu banyak bicara.

“Jadi Bang Ngabalin, Bang Ngabalin kebanyakan bicara nih. Ini kita nih masyarakat Indonesia Pak diwakili oleh Pak Panda, Pak Jhonson (pengacara Brigadir J) ini kita ini rasional semua Pak, kita ga ada distorsi. Paham ya Pak,” kata Deolipa kepada Ngabalin.

BACA JUGA:Reaksi Jokowi Ditanya Soal Oknum TNI Mutilasi Warga Mimika Papua, Jenderal Andika Perkasa Diperingatkan

“Iya diksi yang dipakai itu, juga anda juga harus bicara dengan benar,” kata Ngabalin menjawab pertanyaan Deolipa.

Pernyataan Deolipa ini langsung dijawab oleh Ngabalin dengan maki-maki.

"Kamu tidak punya etika, tidak punya akhlak, kayak orang pintar kau, kau mengotori ruang publik, rakyat mana yang kau wakili," ujar Ngabalin.

BACA JUGA:RESMI! Irjen Fadil Imran Keluarkan Surat Mutasi Posisi Kasat Narkoba Polres Jaksel

Ngabalin yang sudah emosi tetap mengeluarkan kata-kata dengan nada tinggi.

Ali Ngabalin pun melontarkan kalimat kasar kepada Deolipa karean dinilai tidak memiliki etika bicara di ruang publik.

"Kau dapat apa? Menuduh orang g****k dan lain-lain. Lu tuh siapa sih? Kok bicara g****k dan segala macam di ruang publik. Kamu memang betul-betul tidak punya etika berbicara di ruang publik. Saya tidak setuju kalau kau berpengalaman. Kalau kau berpengalaman kenapa cara kamu begitu," kata Ngabalin untuk Deolipa.

Deolipa nampaknya tak ingin meneruskan aksi saling bentak dengan Ngabalin.

Dia kemudian mengucapkan "Tuhan memberkati bapak, tuhan memberkati bapak," kata Deolipa

BACA JUGA:Reaksi Jokowi Ditanya Soal Oknum TNI Mutilasi Warga Mimika Papua, Jenderal Andika Perkasa Diperingatkan

"Gitu aja bapak ngamuk-ngamuk, kita diskusi boleh panas boleh, tapi jangan ngamuk-ngamuk kayak kesurupan, saya kan juga enggak kesurupan, mana ada saya kesurupan," ujar Deolipa.

Ali Ngabalin kembali berbicara tanpa henti. Hal tersebut membuat pihak acara memilih untuk mute suara Ali Ngabalin.

Kategori :