BACA JUGA:Meski Harga Telur Mulai Turun Namun Masih Sepi Pembeli
“Pendapatan makin timpang dengan naiknya BBM ini, tolong jangan dinaikan dulu jujur saya kaget, tunggu ekonomi normal dulu,” tambahnya.
Kenaikan harga Pertalite dari yang saat ini hanya Rp 7.650 per liter menjadri Rp 10.000 per liter, sementara harga Solar Subsidi menjadi Rp 6.800 per liter dari yang saat ini hanya Rp 5.150 per liter.
Tak hanya Pertalite dan Solar Subsidi, harga BBM Pertamax juga mengalami kenaikan dari saat ini Rp 12.500 per liter menjadi Rp 14.500 per liter.
BACA JUGA:Ini Cerita Lain dari Sisi Oknum Bhayangkari yang Kepergok Selingkuh di Hotel: Saat di Dalam Mobil...
BACA JUGA:Sindiran Mantan Kabais TNI Sebut Komnas HAM Buat Kasus Brigadir J jadi 'Buram': Susah Dipercaya
Presiden Jokowi mengatakan, pemerintah telah berupaya sekuat tenaga untuk meilindungi rakyat dari gejolak harga minyak dunia.
“Saya sebeutlnya ingin harga BBM dalam negeri tetap terjangaku dengan memberikan subsidi dari APBN tetapi anggaran subsidi dan kompnesasi tahun 2022 telah meingkat 3 kali lipat dari Rp 152,5 triliun menjadi Rp 502,24 triliun,” terang Jokowi dalam Konfresnsi Persnya di Istana Negara, Sabtu (3/9/2022).