Sopir truk yang mengenakan kaus hitam itu terlihat hanya pasrah dan mengikuti arahan yang sudah diberikan.
Terlihat ada sejumlah orang yang berdiri di dekat sopir truk itu namun hanya memperhatikan saja.
Setelah dihukum, pemuda sopir truk itu tampak berdiri termenung di pinggir jalan aspal.
BACA JUGA:Polres Jaksel Bongkar Prostitusi Online di Hotel Kawasan Pasar Minggu, Pelaku Anak di Bawah Umur
Sosok berpeci yang diduga anggota dewan itu terlihat masih geram dan terus mengeluarkan bentakan ke arah sopir truk.
Banyak warganet yang menyesalkan mengapa harus dihukum seperti itu.
Warganet juga menyayangkan kaki anggota dewan itu sampai menginjak badan sopir truk yang sedang push up.
Ya ampuun ... kenapa harus sejahat itu pada orang kecil ???walau dia bersalah haruskah perlakuan itu dia dapatkan ??? Siapapun anda, anda jahat sekali !!!Indonesia negara hukum .. ???????????????????? https://t.co/CBsd2ExA2v pic.twitter.com/ADWUwKu7VX
— Susi Pudjiastuti (@susipudjiastuti) September 23, 2022
"Ngehukumnya kejauhan pak, sikilmu ituloh jangan sampai naik kebadan orang. Tegas boleh, tapi pada tempatnya," @rengi_ren.
"Paling bentar lg ada klarifikasi permintaan maaf karena udah main kaki," @kangnana_ethoy.
"Jangan mau di selesaikan secara kekeluargaan...karna kalian bukan keluarga," @yuswanismail_el_real.