Sebelumnya diketahui, kerusuhan terjadi setelah pertandingan Arema FC melawan Persebaya yang digelar di Stadion Kanjuruhan Malang pada 1 Oktober 2022, berakhir dengan kekalahan tuan rumah Arema FC atas Bajul Ijo.
BACA JUGA:Kejagung Jamin Kesehatan Putri Candrawathi di Masa Penahanan
BACA JUGA:KPK Ingatkan Tidak Boleh Intervensi ke Saksi Lukas Enembe: Ada Sanksi Hukumnya
Tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur tersebut menjadi sorotan publik.
Jumlah korban jiwa yang meninggal dalam tragedi Kanjuruhan itu tak sedikit.
Di antaranya menyebut sebanyak 125 orang yang meninggal dunia.