Keterangan Baru Sambo Sudutkan Bharada E
Dalam keterangan terbaru Ferdy Sambo yang disampaikan pada tim kuasa hukumnya, secara terang-terangan menyudutkan Bharada E.
Dalam keterangan baru pasca pelimpahan dari polri ke Kejaksaan, Sambo mengatakan bahwa sebelum peristiwa penembakan di Duren Tiga dirinya hendak bermain badminton.
Namun setibanya sang istri Putri Candrawathi dari Magelang dan melaporkan terkait peristiwa yang melibatkan Putri dan Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat, ia pun marah dan emosi.
"Itu membuat FS atau suami Bu Putri menjadi sangat emosional. Kemudian FA memanggil RR dan RE secara terpisah di rumah Saguling di lantai 3 tersebut," urai Febri Diansyah, Rabu 12 Oktober 2022.
Kata Febri, saat pertemuan Ferdy Sambo dengan Bripka RR dan Bharada E, Putri Candrawathi disebut sudah masuk ke dalam kamarnya.
Saat pertemuan dengan dua ajudannya itu, Sambo disebut emosional dan menangis.
Setelah pertemuan Sambo dengan Bripka RR dan Bharada E itu, Putri Candrawathi lantas mengajak semua ajudannya untuk ke rumah dinas di Duren Tiga untuk isolasi.
BACA JUGA:Niat Selamatkan Bharada E, Ferdy Sambo Sengaja Rancang Skenario Tembak Menembak di Duren Tiga?
Lalu, kata Febri, Sambo menyusul yang disebut dengan tujuan berbeda yakni ingin bermain badminton.
Hanya saja, kata Febri, saat melewati rumah dinasnya Sambo berhenti, turun dan masuk ke dalam rumah tersebut.
"Namun, ketika FS melihat lewat di depan rumah Duren Tiga sampai lewat beberapa meter jaraknya, ia kemudian memperintahkan sopir untuk berhenti meskipun tidak ada rencana pada saat itu ke rumah Duren Tiga," terang Febri.
Lanjut Febri, Ferdy Sambo kemudian bermaksud ingin mengklarifikasi kepada Brigadir J soal peristiwa yang terjadi Magelang.
BACA JUGA:Ferdy Sambo 'Ngadu' ke Hendra Kurniawan: Ada Pelecehan Terhadap Mbakmu!
Sementara itu, Putri Candrawathi yang ada di lokasi berada di kamarnya.