JAKARTA, DISWAY.ID-- Sebuah gelaran besar akan terasa kurang lengkap apabila tidak mendapatkan sambutan dari penggemar, begitu pun Piala Dunia 2022 Qatar.
Menuju pertandingan pertama, tuan rumah menyiapkan berbagai acara untuk menciptakan suasana meriah. Salah satunya adalah dengan menggelar parade.
Banyak yang menilai bahwa kemeriahan Piala Dunia 2022 Qatar tidak optimal karena banyaknya kontroversi.
BACA JUGA:Piala Dunia 2022 Qatar: Ini 4 Rekor yang Pernah Ditorehkan Tim Peserta
Masalah hak asasi manusia yang paling jadi sorotan dunia dengan meninggalnya lebih dari 6.000 pekerja migran serta sikap tuan rumah yang anti LGBT.
Dua masalah itu masih hangat, kini ada lagi kontroversi Piala Dunia 2022 Qatar terbaru yaitu kabar tentang tuan rumah menyewa fans palsu untuk parada di Doha.
Di kanal YouTube The Star, diperlihatkan bagaimana orang-orang ramai turun ke jalanan dengan membawa atribut seperti kaos tim sampai bendera.
Ada kejanggalan yaitu orang-orang itu tidak merepresentasikan negara yang mereka bawa atributnya.
Fans Perancis dan Inggris yang paling mencolok dengan terlihat dipenuhi oleh orang-orang yang berasal oleh Timur Tengah, minus orang-orang kulit putih dan hitam.
Asumsi Qatar menyewa fans palsu juga dikuatkan lewat video dari akun Twitter @seaningle yang menunjukkan fans Inggris tapi mereka tidak tampak sebagaimana perwujudan penggemar The Three Lions pada umumnya.
Melansir dari The Telegraph, mereka adalah orang-orang Kerala yang tinggal di Doha. Alih-alih mendukung negaranya, mereka memilih timnas negara lain.
Salah seorang yang hadir, Gireesh Edavana menyatakan bahwa dia dan teman-temannya mendukung Inggris karena dulunya menyukai David Beckham.
“Itulah yang membuat kami menjadi penggemar Inggris. Kami terkejut ketika media memberitakan kami adalah fans bayaran,” ujarnya.