JAKARTA, DISWAY.ID – Akibat kebakaran Mampang, sebanyak 534 orang terpaksa mengungsi harus mengungsi ke posko pengungsian yang tak jauh dari lokasi peristiwa.
Kebakaran besar yang melanda pemukiman padat, Kawasan Mampang Jakarta Selatan terjadi pada 26 Desember malam.
Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin mengatakan, ada tiga titik posko pengungsian kebakaran Mampang yang siap menampung para korban kebakaran yang kehilangan tempat tinggal sementara atas kejadian l kebakaran di Jalan Bangka Buntu I, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Munjirin juga membenarkan ada 534 jiwa dari 179 Kepala Keluarga (KK) menjadi korban kebakaran Mampang di RT 006, 007 dan 008.
BACA JUGA:Putri Candrawathi Bisa Terbebas Jeratan Pasal Pembunuhan? Ahli Bocorkan Alasannya
BACA JUGA:Polri Tetapkan Tersangka Baru Kasus Gagal Ginjal, 2 Orang Masuk DPO
"Ada tiga posko besar di masjid, tenda BPBD dan pos RW," ujar Munjirin dalam keterangannya yang diterima, Selasa 27 Desember 2022.
Masih dengan Munjirin, untuk para pengungsi kebakaran Mampang, pihaknya juga menyediakan pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan.
"Alhamdulilah sejak kemarin malem kita sudah bergerak. Semua SKPD kita kerahkan termasuk PMI," ujarnya.
Munjirin menjelaskan bantuan yang diserahkan berupa kasur, makanan dan juga selimut, serta semua telah diberikan ke posko pengungsian yang bisa digunakan warga yang sedang mengungsi.
BACA JUGA:Asal Usul Tempe yang Menjadi Lauk Andalan Masyarakat Indonesia
BACA JUGA:MenPAN RB Resmi Umumkan Pendaftaran CPNS 2023, Berikut Daftar Gaji PNS dan PPPK
"Sudah. Tadi pagi saya sudah langsung ke sana (lokasi kebakaran) memberikan kasur," ujarnya.
Sementara itu, Perwira piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan, Moch Arief mengatakan, kejdian kebakaran Kawasan padat penduduk Mampang Prapatan Jaksel tersebut terjadi Senin malam 26 Desember 2022 sekitar pukul 20.05 WIB.
"Terima berita sekitar pukul 20.05 WIB. Sumber warga, ibu Nike," ujar Arief.