Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan Kepolisian (Pusdokkes) Polri Irjen Pol Asep Hendradiana menyampaikan, kondisi korban saat pertama kali dibawa dalam kondisi lemah.
Mirisnya, saat diperiksa Malika mengaku sempat mendapat tindakan kekerasan yang dilakukan oleh pelaku.
"Pas masuk IGD, ananda M ini tampak lemah. Namun, kalau ditanya kooperatif, dan saat pemeriksaan IGD, pasien memang sempat sampaikan ada sempat dipukul," ujar Asep di Rs Polri.
Hingga kini Malika masih menjalani proses pemeriksaan lanjutan oleh pihak tim medis di RS Polri.
BACA JUGA:Alasan IS Culik Malika Terungkap, Polisi: Tersangka Telah Mempersiapkan Aksinya
"Saat ini masih kami terus dalami terkait hal apa saja yang dirasakan oleh M," ujarnya.
Dalam pengakuannya kepada Polisi, Malika kata Asep, beberapa kali mendapatkan sentilan dari pelaku selama diculik.
"Secara umum, bilamana dilakukan sesuatu hal yang tidak sesuai (keinginan pelaku), dia (Malika) akan disentil, seperti itu," ujarnya.
Walaupun begitu, Asep katakan masih dalam kondisi yang baik sampai akhirnya berhasil ditemukan.
"Secara umum Ananda M dalam kondisi sehat. Secara umum kooperatif dan bisa berinteraksi baik," ujarnya.
BACA JUGA:Polisi Sebut Malika Sempat Dipukul Selama Masa Penculikan
Mabes Polri Tanggung Biaya Perawatan Malika di Rumah Sakit
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, pihak Mabes Polri akan menanggung biaya perawatan Malika di RS Polri.
Kata Dedi, pengungkapan kasus penculikan itu menjadi atensi polri setelah mendapatkan perintah dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Ini atensi dari pimpinan Polri terkait korbannya adalah anak, bahwa semua beban biaya perawatan untuk ananda Malika ditanggung oleh Polri," ujarnya.
Dedi mengatakan, Malika akan dirawat di RS Polri hingga pulih total sebelum dikembalikan ke pihak keluarganya.