JAKARTA, DISWAY.ID-- KSAD Jenderal TNI Dududng Abdurrachman akan mengirim seorang prajurit TNI Angkatan Darat yang bernama Pratu Ronal Siahaan ke San Diego, Amerika Serikat.
Pratu Ronal Siahaan yang berjuluk Naga Sakti dari Kostrad itu akan bertarung di San Diego mengikuti seleksi MMA Fight Academy II pada 29 Januari sampai dengan 20 Februari 2023 mendatang.
Diketahui, prajurit TNI AD yang sehari-hari bertugas di Batalyon Pertahanan Udara (Yonarhanud) 1/PBC/1 Kostrad itu, tengah menjadi perhatian.
BACA JUGA:Kesalahan Fatal Rian Mahendra, Bos Besar PO Haryanto: Waktu Minggat
BACA JUGA:Ricky Rizal Ungkap Naik ke Lantai 3 Rumah Saguling Tidak Perlu Sidik Jari, Bertentangan Kubu Sambo?
Tidak hanya piawai menggunakan senjata selaku personel TNI, Pratu Ronal memiliki keahlian dalam ilmu bela diri.
Pratu Ronal saat ini merupakan salah satu petarung dalam olah raga Mixed Martial Arts (MMA) atau tinju bebas yang berhasil mengukir prestasi baik di tingkat nasional maupun internasional.
Terkait pemberangkatan petarung Naga Sakti Pratu Ronal, Jenderal Dudung secara khusus terlebih dahalu menemuinya pada Kamis 5 Januari 2022.
Pratu Ronal diterima Jenderal Dudung di ruang kerjanya, Markas Besar TNI Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta Pusat.
Jenderal Dudung bangga dengan prestasi yang telah dicapai oleh Pratu Ronal dalam ajang olah raga MMA.
BACA JUGA:Kopral Haryanto, Usaha Angkot Hingga Jadi Raja Bus Indonesia, Kini Viral Usai Pecat Rian Mahendra
BACA JUGA:Hotman Paris Janji Bantu Norma Risma Lapor Balik Rozy Zay, Ibunya Bisa Jadi Terlapor?
"Saya sangat bangga dengan prestasi Pratu Ronal Siahaan yang akan mengikuti seleksi MMA Fight Academy II di San Diego Amerika Serikat pada tanggal 29 Januari sampai dengan 20 Februari 2023 mendatang," kata KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman dari keterangan resminya.
Jenderal Dudung mengaku dirinya sangat mendukung dan akan mensupport Pratu Ronal Siahaan dalam olah raga MMA tersebut.
"Saya berharap kesempatan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh Pratu Ronal Siahaan untuk meraih prestasi yang lebih tinggi lagi, dan tetap selalu menjaga diri serta nama baik TNI AD, bangsa dan negara selama mengikuti seleksi tersebut," ujarnya.