Haji Haryanto terus menambah armada bus dan melayani rute hampir semua kota besar di Jawa dan beberapa kota di Sumatera.
Sedikitnya, 250 unit bus sudah dimiliki PO Haryanto saat ini.
Sedangkan pool PO Haryanto tidak hanya di Tangerang dan Kudus, tetapi di sejumlah kota lain di Jawa Tengah dan Jawa Barat.
Haryanto juga mengembangkan sayap bisnisnya ke usaha restoran dan SPBU.
Sementara terkait pemecatan Rian Mahendra sebagai direktur Operasional PO Haryanto, Haji Haryanto beralasan anaknya ini telah melakukan berbagai kesalahan dan susah dinasehati.
BACA JUGA:Menhub Budi Karya Jatuh dari Tangga Helikopter, Dilarikan ke RS Ciremai Cirebon
BACA JUGA:Tarif KRL Naik Tahun 2023? Menhub Budi Karya: Hore, Hore Hore..
Namun terucap pesan tegas Haji Haryanto kepada Rian Mahendra dan mengatakan biar merasakan seperti orang lainnya.
“Saya sudah bilang ke dia, ‘sudahlah kamu tidak usah kerja bantuin usaha’, kalau ikut bantuin malahan cuma ngerecokin,” ungkap Haji Haryanto.
Rian Mahendra bersama Haji Haryanto saat berada di sebuah terminal bus. Tampak keduanya sangat akrab-Foto/Instagram/@rianmahendra83-
“Padahal sudah enak dia, tinggal duduk manis, semuanya saya yang penuhi," katanya.
Pensiunan TNI berpangkat Kopral Kepala (Kopka) itu, menegaskan kalau usaha dan kerja harus jujur dan disiplin, mulai dari disiplin keuangan hingga lainnya. Kalau tidak mau disiplin pasti akan hancur.
Jika Rian Mahendra mau ikut dengan orang lain, Haji Haryanto memberikan kesempatan.
“Kalau dia mau ikut orang silakanlah, biar bisa ngerasain bagaimana bekerja dengan orang lain dan bisa membuktikan benar atau tidak apa yang saya bilangin,” paparnya.
Selain itu Haji haryanto juga menyampaikan jika PO Haryanto saat ini kondisinya baik-baik saja meski posisi Direktur Operasional sudah tidak ditempati oleh Rian Mahendra.