Menurut dugaannya, KKB melakukan aksi pembakaran dan menyandera pilot Susi Air bernama Philips Marthen yang merupakan seorang warga Selandia Baru.
BACA JUGA:Kota Jayapura Berstatus Tanggap Darurat Bencana 21 Hari
"Rupanya tadi pagi ada pesawat yang masuk, mungkin dugaan mereka, kami akan membawa para karyawan keluar (evakuasi) sehingga pesawatnya ditahan. Pilot serta penumpangnya diturunkan lalu mereka membakar pesawat," kata dia.
Ia juga menyebutkan, kini pihaknya sedang berupaya komunikasi dengan pihak KKB B Egianus Kogoya.
"Kita belum dapat tuntutan karena kita sedang berupaya berkomunikasi," ungkapnya.
Sebelumnya, sebuah pesawat terbakar di Bandara Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, Selasa 7 Februari pagi. Pesawat itu ternyata Susi Air.
BACA JUGA:Kronologi Pesawat Susi Air Dibakar KKB di Papua, Pilot Masih Disandera KKB
Susi Pudjiastuti selaku owner Susi Air menjelaskan, pesawat Susi Air yang dibakar memiliki kode penerbangan PK-BVY.
Pesawat itu terbang dari Bandara Moses Kilangin, Mimika menuju Paro pada pukul 05.33 WIT.
Panglima Kodam XVII/Cenderawasih Mayjen M. Saleh Mustafa menjelaskan soal pesawat Susi Air dibakar ini, dan pilot Susi Air PK-BVY yang bernama Philips Marthen (37) asal Selandia Baru kini dibawa KKB Egianus Kogoya.
Sementara itu, lima penumpang di pesawat Susi Air itu masih belum diketahui kondisinya.
BACA JUGA:Kronologi Pesawat Susi Air Dibakar KKB di Papua, Pilot Masih Disandera KKB
"(Pilot) dibawa oleh kelompok EK (Egianus Kogoya)," ujarnya.