4. Teknik Pointilis
Teknik pointilis adalah teknik menggambar atau melukis dengan menggunakan titik-titik sehingga membentuk sebuah objek.
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa salah satu kelebihan teknik ini pelukis dapat memunculkan dimendi dari objek yang dilukis, meskipun tentunya dibutuhkan ketelatenan dan kesabaran dalam membuat lukisan pointilis.
BACA JUGA:Berapa Harga Tiket Masuk Museum Kebangkitan Jakarta, Intip Koleksi di Dalamnya
5. Teknik Arsir
Teknik arsir adalah cara di mana dengan menorehkan pensil, tinta, spidol, ataupun alat lain untuk membuat sebuah objek dengan cara berulang-ulang.
Dengan teknik ini akan menimbulkan kesan gelap terang bahkan dapat membuat efek gradasi.
8. Teknik Dussel
Teknik dussel adalah teknik menggambar dengan cara menggosok goresan yang telah di buat.
Dengan teknik ini akan menimbulkan kesan gelap terang ataupun tebal tipis, di mana dalam teknik ini biassanya dgunakan saat menggambar menggunakan crayon, pensil, dan konte.
9. Teknik Semprot
Teknik semprot adalah merupakan teknik melukis dengan cara menyemprotkan bahan cair yang biasanya cat.
Dalam menyemprotkannya biasanya menggunakan sprayer dan teknik ini biasanya digunakan oleh seniman air brush serta seniman graffiti.