JAKARTA, DISWAY.ID-- Pencegahan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) saat arus mudik lebaran Idul Fitri telah disiapkan.
Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Karyoto mengungkapkan sejumlah solusi disiapkan seperti upaya pencegahan yang meliputi aksi pencopetan di terminal dan stasiun.
Antisipasi dilakukan mengingat bakal ada peningkatan jumlah penumpang saat arus mudik tahun ini.
BACA JUGA:Pemecahan Macet Jakarta, Kapolda Sebut Butuh Bantuan Pihak Lain
"Kalau terminal. Stasiun kereta api sudah pasti ada peningkatan jumlah pemudik, ya tentunya antisipasi copet dan lain-lain di tempat-tempat, terminal bus juga sama, bandara juga sama, kita lihat eskalasi jumlah pemudik yang menggunakan moda," katanya kepada awak media, Kamis 6 April 2023.
Selain itu, intelijen akan buat perkiraan keadaan (kirka) untuk melihat ancaman apa saja yang perlu diantisipasi selama arus mudik.
Diterangkannya, pihaknya juga lebih fokus mengamankan lokasi yang jadi titik pemberangkatan para pemudik.
"Arus mudik ini sebenarnya kita lebih kepada persiapan keberangkatan dengan modal transportasi apa yang digunakan warga Jakarta," ucapnya.
BACA JUGA:Polisi Amankan Pembuat Konten Penggunaan Sitaan Pakaian Bekas
Dirinya juga minta warga Ibu Kota yang punya anak dan berencana mudik untuk tak memakai sepeda motor karena berbahaya.
"Contoh kalau dia bawa anak kecil, bawa motor boncengan, bawa barang, alangkah berbahayanya di, samping keselamatan pengemudi juga keselamatan si balita ini, untuk itu kami sarankan yg punya anak jangan mudik naik kendaraan roda dua," tandasnya.