JAKARTA, DISWAY.ID - Hari ini 26 Juni Front Persaudaraan Islam (FPI) mengadakan demo di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat.
Ratusan massa FPI turun kejalan tuntut pembubaran Al Zaytun yang mereka anggap menyebarkan aliran sesat.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin mengatakan FPI demo terkait polemik pondok pesantren Al Zaytun.
"Iya, iya betul (Demo, red). Itu (Terkait, red) Al Zaytun," katanya saat dihubungi awak media, Senin 26 Juni 2023.
Diungkapkannya, sekitar seribu massa demo ikut serta dalam aksi tersebut dari FPI.
BACA JUGA:Crosser Monster Energy Yamaha MXGP Sambut Fans di Indonesia
BACA JUGA:Jeffrey P Bomanak Ungkap Pilot Susi Air Dieksekusi 1 Juli, Mantan Kabais: Tembak Saja Sanderanya!
Sementara, pihaknya menurunkan 900 personel untuk mengamankan demo itu di kawasan Patung Kuda, Monas.
"Kalau dari FPI dlm suratnya itu sekitar seribu sampai seribu lima ratus. Kalo yang kita turunkan untuk hari ini di monas sekitar 9 ssk. 9 kompi, kalau enggak salah sekitar 900an," ungkapnya.
Sedangkan, terkait arus lalu lintas pihaknya melakukan pengalihan, di antaranya jalan Merdeka Barat.
"Sementara yang ditutup Merdeka Barat kita tutup. Kita alihkan dulu. Nanti siang juga sebentar lagi akan ada massa dari FPI. Mau ke Kemenag dulu abis itu baru ke Patung Kuda," tuturnya.
BACA JUGA:Pimpinan Wagner Tepis Tuduhan Pengkhiatan oleh Putin: Kami Adalah Patriot
Sedangkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah bertemu Menkopolhukam Mahfud MD untuk melaporkan hasil Tim Investigasi terkait Al Zaytun atau Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu.
Sebelum pertemuan dengan Menkopolhukam, Tim Investigasi besutan Ridwan Kamil mendatangi Al Zaytun di Indramayu dan memanggil Syaikh Panji Gumilang ke Gedung Sate untuk diklarifikasi.