PANDEGLANG, DISWAY.ID-Sebuah Taman Bahari At Taqwa telah dibangun di pesisir Pantai Teluk di Desa Teluk, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang. Itu sebelumnya menjadi viral karena tumpukan sampah yang besar.
Untuk mengubah tumpukan sampah menjadi taman bahari, pemerintah, swasta, masyarakat, dan BUMN bekerja sama.
Sebuah posting di media sosial oleh Grup Pandawara menyebut Pantai Teluk sebagai tempat terkotor di Indonesia.
BACA JUGA:Duh, Pesisir Pantai Labuan Dipenuhi Sampah
Setelah semua orang berkumpul untuk membersihkan sampah dan mengubahnya menjadi sebuah taman dengan turap bambu yang mencegah abrasi dan paving blok bantuan dari PLTU Banten 2 Labuan sebelumnya, sekarang ada perubahan, meskipun belum maksimal.
Tokoh Masyarakat Teluk, Otot mengatakan, sebelumnya Pantai Teluk sebuah tumpukan sampah sekarang sudah disulap menjadi sebuah taman.
BACA JUGA:Potret Lautan Sampah di Muzdalifah Usai Dikosongkan Para Jemaah Haji, Netizen: Harus Dimaklumi
“Dari sebelumnya tumpukan sampah sekarang sudah ada perbedaan walaupun belum maksimal. Sekarang sudah terpasang turap bambu pencegah abrasi dan paving block,” katanya, Jumat, 30 Juni 2023.
Selain paving blok, PLTU Banten 2 Labuan memberikan bantuan berupa turap bambu dan alat berat. Ke depan, Pantai Teluk akan menjadi taman.
“Kita sepakat dengan masyarakat yang tadinya gundukan sampah kita alih fungsikan menjadi Taman Bahari At Taqwa. Pemanggilan taman karena dari tadinya tempat sampah, kumuh, kita sulap dijadikan tanggul kemudian kita bikin taman,” katanya.
Sedangkan kata bahari karena Pantai Teluk merupakan pesisir pantai. Adapun At Taqwa, karena Pantai Teluk berada di area Masjid At Taqwa.
"Harapan kedepan kami dengan masyarakat akan menjaga dan tidak akan membuang sampah ke pinggir laut. Kemudian semuanya sudah terpasang paving blok,” katanya.
Kemudian dibuatkan saluran drainase dan akan ditanami pohon Ketapang. Biar ada penghijauan dan kelihatannya indah, sejuk, bersih,” katanya.
BACA JUGA:Ngamuk, Lutung Liar Serang Warga Hingga Rampas HP Korban di Pandeglang
Lebih lanjut Otoy menjelaskan, penanganan sekarang di Pantai Teluk sifatnya jangka pendek. Penangan memasang turap bambu dan pemasangan paving blok.