JAKARTA, DISWAY.ID – Dapat dukungannya Gerindra dari Golkar dan PAN membuat posisi Prabowo Subianto sebagai Capres 2024 semakin kuat.
Dukungan Golkar dan PAN pada Gerindra untuk mengusung Prabowo Subianto menjadi Capres 2024 diungkapkan pada Minggu 13 Agustus 2023.
Akibat dukungan Golkar dan PAN terhadap Parbowo Subianto membuat PDIP serta posisi Ganjar Pranowo mulai terpojok sebagai Capres 2024.
Berbagai pihak menanggapi pergerakan politik antara koalisi partai menuju Pilres 2024, salah satunya Rocky Gerung.
BACA JUGA:Waskita Beton Precast Pecat 600 Karyawan Pasca Bayar Hutang Dalam Bentuk Saham ke 394 Debitur
Melihat kondisi ini, terungkap ide gila Rocky Gerung pasca Golkar-PAN Dukung Gerindra dan mengatakan bahwa sebaiknya PDIP tarik Ganjar dan pasang Puan sebagai Capres 2024.
Hal ini bukannya tidak mendasar, di mana Rocky menjelaskan bahwa dengan menempatkan Puan Maharani sebagai Capres diharapkan dapat memulihkan kondisi, di mana DPIP yang dianggap sudah mulai kehilangan kader untuk maju sebagai Presiden.
“Dengan menempatkan Puan, PDIP menjadi partai oposisi dan Puan setiap hari mengritik Jokowi. Maka dalam 100 hari elektabilitasnya akan segera naik,” papar Rocky.
BACA JUGA:Jembatan Krimea Kembali Jadi Sasaran Ukraina, 14 Drone Berhasil Dilumpuhkan Rusia
BACA JUGA:Wuling Membawa Semangat Terus Hadir Dengan Inovasi Tanpa Akhir di GIIAS 2023
Rocky menjelaskan bahwa jika PDIP melemah maka Anies akan dapat mengambil kesempatan bahkan dapat melaju hingga putaran kedua.
“Kita bisa melihat bahwa ide perubahan yang diusung Anies berlahan mulai diterima oleh masyarakat,” tambahnya.
Masih dengan Rocky, dengan melihat Anies dihalangi terus maka orang Indonesia berubah untuk membelanya.
“Saya membaca jalan pikiran generasi hari ini bahwa posisi PDIP dalam kecemasan, dan mending PDIP segera melakukan rapat internal lagi, apakah Ganjar sanggup meningkatkan dukungan pada PDIP,” tambah Rocky.