"Ini sasisnya menggunakan Mercedes-Benz 1525, masih menggunakan per daun ya, makanya tadi bunyi kriyek-kriyek ya," bebernya.
Kursi Penumpang Double-double
Setelah tiba di Cawang, lokasi pusat Rian Mahendra menempatkan PO MTI di Jakarta, semua penumpang dari Tanjung Priok akhirnya tiba.
Namun permasalahan tak berhenti di situ, menurut sang YouTuber rupanya terjadi miskomunkasi antara agen dan pusat untuk penempatan kursi penumpang.
Armada baru PO MTI pakai kursi Rimba Kencana-Foto/Tangkapan Layar/YouTube/Om Jarwis-
Kesalahan ini menyebabkan tiket yang ditebus penumpang mendapatkan kursi yang sama, alias double-double.
Akhirnya di Cawang format kursi semua penumpang kembali disesuaikan kru PO MTI.
BACA JUGA:Sopir Bus PO MTI Pasang Klakson Basuri Diam-Diam, Rian Mahendra Malah Joget-Joget
"Sepertinya nanti bakal saling tunggu dan waktunya akan molor lagi untuk berangkat ke timur.
"Jadi ternyata ada salah penomoran, nggak tahu ada miskomunikasi antara agen dengan pusat.
"Ternyata penomorannya ini bukan A-B-C-D, tapi 1-2-3-4. Nah ini sempat ada miskomunikasi aja, tiketnya sempat ada yang double-double dengan penumpang lain," bebernya.
BACA JUGA:Mbak Wiwid Sopir Bus PO MTI Sebelum Diajak Rian Mahendra Punya Pengalaman Langka
Ban depan Kempis, Footstep Gasruk
Masih dengan pendapat sang YouTuber, line perdana armada baru PO MTI dengan kode RMH 005 ini kurang persiapan maksimal.
Masalah muncul di tengah perjalanan, di mana ternyata kondisi ban depan kurang angin.