JAKARTA, DISWAY.ID-- Asosiasi Pelumas Indonesia (ASPELINDO) merupakan asosiasi produsen pelumas dalam negeri dan kumpulan perusahaan yang bergerak di bidang pemasaran pelumas yang berdiri sejak tahun 1997.
Visi berdirinya ASPELINDO adalah menjadi Asosiasi Produsen Pelumas yang dapat secara optimal melindungi kepentingan Industri dan konsumen pelumas Nasional.
BACA JUGA:Bikers Wajib Tahu! Begini Cara Bedakan Oli Palsu dengan Asli
Sejalan dengan visi utama tersebut, maka Aspelindo menggelar talkshow interaktif dengan tema “Upaya Bersama Memerangi Pelumas Palsu” di Jakarta pada Kamis 24 Agustus 2023.
Kegiatan menghadirkan pembicara yang kompeten, di antaranya Ditjen PKTN Kemendag RI Binsar Panjaitan, Bareskrim Polri Kasubdit 1 Kombes Pol Indra Lutrianto Amstono, S.H, M.Si , Ketua Umum Masyarakat Pelumas Indonesia (MASPI).
Kemudian Dr. Ing. Ir. Tri Yuswidjajanto Zaenuri, Ketua Umum Persatuan Bengkel Otomotif UMKM Indonesia (PBOIN) Hermas Efendi Prabowo dan Masyarakat Indonesia Anti Pemalsuan (MIAP).
BACA JUGA:Waspada! Oli Palsu Beredar Luas di Masyarakat, Kenali Bentuk dan Ciri-Cirinya, Simak Disini
“Sejak awal pendirian, kami memiliki harapan agar ASPELINDO dapat menjadi jembatan antara produsen pelumas dalam negeri dengan pemerintah untuk mendorong pengembangan industri pelumas yang sejalan dengan peraturan dan standardisasi yang ditetapkan,” ujar Sigit Pranowo, Ketua Umum ASPELINDO Periode 2023 – 2026, Kamis 24 Agustus 2023.
“Salah satu upaya Aspelindo diantaranya pada saat mendorong SNI Wajib Pelumas yang telah berlaku sejak tahun 2019 lalu, sehingga konsumen Indonesia dapat memperoleh produk -produk yang sudah terstandardisasi secara kualitas” tambahnya.
Satgassus Polri bersama Kemenag menunjukkan temuan botol oli palsu atau oli ilegal di Tangerang, Selasa 18 Apri 2023. -Humas Polri-
ASPELINDO juga hadir dan ikut mengambil peran untuk membantu pemerintah dalam menghadapi isu-isu yang selama ini menjadi tantangan, seperti pemalsuan dan penjiplakan pelumas yang dapat merugikan kepentingan serta keselamatan konsumen.
Hal ini dikarenakan semakin maraknya pemalsuan pelumas kendaraan yang menawarkan harga lebih murah dan kemasan yang menyerupai produk aslinya sehingga masyarakat kesulitan dalam membedakan.
Seperti yang kita ketahui, pelumas sangat berperan penting untuk mengurangi gesekan antar komponen di ruang mesin dan melindungi keausan mesin kendaraan.
BACA JUGA:Bareskrim Polri Bongkar Produksi Oli Palsu di Gresik dan Sidoarjo
Jika pelumas palsu terus digunakan, efek jangka panjang penggunaan pelumas palsu dapat menimbulkan kerusakan padakomponen mesin kendaraan.