JAKARTA, DISWAY.ID-- Oknum anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dan rekannya yang merupakan pelaku penganiayaan terhadap Imam Masykur disebut tidak baru sekali beraksi.
Danpomdam Jaya, Kolonel CPM Irsyad Hamdie Bey Anwar mengungkapkan anggota Paspampres Praka Riswandi Manik dan rekannya telah belasan kali beraksi.
"(Melakukan) 14 kali," katanya kepada awak media, Selasa 26 September 2023.
BACA JUGA:Panglima TNI: Sidang Militer Paspampres Pembunuhan Imam Masykur Digelar Terbuka
Dituturkannya, modus yang dilakukan mereka sama. Dimana, korban yang disasar adalah pedagang obat sama seperti Imam.
Sedangkan kekasih Imam, Yuni Mauliza menuturkan dirinya sempat melihat langsung jenazah kekasihnya usai tewas diduga dianiaya.
"Iya, saya melihat langsung," katanya kepada awak media, Rabu 6 September 2023.
Disebutnya, wajah kekasihnya itu terlihat menghitam dan kedapatan bekas Luka di kepalanya.
Selain itu, dada bagian kiri Imam juga disebut ada lubang.
BACA JUGA:Pengakuan Saksi Kasus BTS Kominfo Ungkap Duit Rp 70 Miliar Mengalir ke Komisi I DPR
"Seperti yang ada foto penemuannya di sungai, yang wajahnya itu agak hitam gitu. Kalau di kepala almarhum ada bekas luka, terus di dadanya sebalah kiri juga ada lubang," imbuhnya.
"Cuma itu yang saya lihat. Karena kan jenazahnya enggak di bolak-balik. Wajahnya saja, yang lain badannya masih putih biasa," tambahnya.
Sementara, ibunda Imam Masykur korban penganiayaan oknum TNI dan Paspampres mengadu ke Hotman Paris Hutapea.
Ibunda Imam Masykur, Fauziah (47) mengatakan ingin mendapatkan keadilan bagi anaknya.
"Saya ibu dari almarhum korban datang jauh-jauh ke Jakarta, untuk mencari keadilan anak kami dan keluarga kami. Bagaimana hukuman yang layak dan setimpal atas apa yang telah diperbuat kepada anak kami," katanya kepada awak media, Selasa 5 September 2023.