JAKARTA, DISWAY.ID-Presiden Joko Widodo atau biasa disapa Jokowi, memimpin upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Minggu 1 Oktober 2024.
Pemerintah telah menetapkan tanggal 1 Oktober sebagai Hari Peringatan Kesaktian Pancasila.
Ketetapan itu diterbitkan oleh Presiden Kedua Soeharto untuk memperingati peristiwa G30 S PKI.
BACA JUGA:Dinasti Politik Jokowi
Bicara soal PKI, Presiden kita, Jokowi, pernah diterpa isu PKI dan antek asing. Isu ini menyeruak sejak Pilpres 2014.
Isu Jokowi PKI pernah berembus sejak Jokowi maju dalam pemilihan presiden 2014. Walau akhirnya isu tersebut berhasil ditepis dan tidak terbukti sehingga diklarifikasi Hoaks atau kabar bohong, namun sempat menjadi buah bibir kala itu.
Isu Jokowi PKI mencuat lewat tabloid Obor Rakyat yang terbit pertama kali pada Mei 2014 dengan judul 'Capres Boneka' dengan karikatur Jokowi sedang mencium tangan Megawati Soekarnoputri.
Obor Rakyat menyebut Jokowi sebagai simpatisan PKI, keturunan Tionghoa dan kaki tangan asing.
BACA JUGA:Rakernas, Jokowi Diusulkan jadi Ketua Umum PDI Perjuangan
Dalam waktu singkat tabloid ini menghebohkan masyarakat pada masa itu.
Pada 4 Juni 2014, tim pemenangan capres dan cawapres Jokowi-JK melaporkan tabloid itu ke Badan Pengawas Pemilu.
Bawaslu menjadikan tabloid itu sebagai bukti, dan melimpahkannya ke Bareskrim Mabes Polri.
Dalam prosesnya, Tim Tabur atau Tangkap Buron Kejaksaan berhasil menangkap pemimpin redaksi dan penulis tabloid Obor Rakyat Setiyardi Budiono dan Darmawan Sepriyosa.