" Melawan China, tim Vietnam bermain seperti Barcelona," imbuhnya.
Dari data OPTA menunjukkan Vietnam melakukan 604 operan, dengan tingkat kesuksesan 83 persen.
Sedangkan China hanya mencatatkan 346 umpan, dengan tingkat keakuratan 76 persen.
" Vietnam dua kali bermain lebih akurat dari China. Contoh paling nyata di lima menit akhir babak pertama di mana Vietnam benar-benar mempermainkan China dengan skill mereka," tulis 163.com.
" Mereka (Vietnam) terus mengoper bola dan berkoordinasi, tim China tak bisa berbuat apa-apa selain melakukan pelanggaran," tambahnya.
Pelatih Vietnam, Philippe Troussier, memang sengaja meminta pemainnya untuk mengontrol jalannya pertandingan.