JAKARTA, DISWAY.ID – Dalam sebuah wawancara dengan media internasional, Ehud Olmert yang merupakan mantan Perdana Menteri Israel mengungkapkan bahwa apa yang dilakukan oleh Benjamin Netanyahu merupakan sebuah kesalahan fatal.
Bahkan mantan Perdana Menteri Israel minta Netanyahu segera dipecat dan mengatakan jika Perdana Menteri Israel yang akrab disapa dengan Bibi tersebut bersama teman-temannya adalah tukang jagal.
Menurut Olmert, Netanyahu merupakan bencana nasional dalam sejarah berdirinya Israel dan harus segera dipecat.
BACA JUGA:OIKN Sebut Proyek Transportasi Umum Sudah Bisa Dilakukan Tahun Depan: Nggak Perlu Nunggu 2030
BACA JUGA:Kanal Ben Gurion Disebut Jadi Alasan Israel Gempur Gaza, Patahkan Monopoli Mesir di Terusan Suez
Pernyataan tersebut tidak hanya disampaikan oleh Olmert dalam wawancara oleh TRT, namun juga disampaikan dalam sebuah pertemuan dengan pemerintah Netanyahu.
“Biar saya katakana lebih jelas bahwa Netanyahu merupakan bencana nasional dalam sejarah Israel dan dia harus pergi,” tegas Perdana Menteri yang menjabat pada 2006 sampai 2009.
Olmert juga mengatakan bahwa Ben Gvir yang merupakan Menteri Keamanan Nasional Israel dan Bezalel Smotrich yang merupakan Menteri Keuangan Israel merupakan biang masalah di Israel.
Tidak hanya itu, Olmert menyebutkan jika The Hilltop Youth yang merupakan kelompok pemuda garis keras Israel yang ingin mengusir warga Palestina merupakan teroris.
BACA JUGA:Ibu 4 Anak yang Dibunuh Ayahnya di Jagakarsa Belum Tahu Buah Hatinya Meregang Nyawa
BACA JUGA:Mabes Polri Bongkar Alasan Firli Bahuri yang Tak Kunjung Ditahan, Kenapa?
Keberadaan The Hilltop Youth di wilayah Tepi Barat menjadi sebuah masalah yang harus diselesaikan.
“Saya pernah mengatakan di Israel bukan di Turki dan didepan mereka, saya bilang jika mereka adalah permasalahan yang sangat parah, saya sebut mereka merupakan musuh,” tegas Olmert.
“Saya bilang mereka tukang jagal, mereka pembatai, mereka pembunuh dan mereka teroris,” tambah Olmert.
“Pernyataan itu saya katakan pada mayarakat dan Perdana Menteri Isarel,” tambahnya.