JAKARTA, DISWAY. ID – Dalam sebuah pidato yang sampaikannya beberapa waktu lalu, Joe Biden akui dirinya Zionis dan mencintai Bibi yang merupakan panggilan akrab dari Benjamin Netanyahu.
Joe Biden menyampaikan pernyataan tersebut saat menyampaikan sambutan dalam menyembut perayaan Hanukkah di Gedung Putih.
“Anda tidak harus menjadi seorang Yahudi untuk menjadi seorang Zionis. Saya seorang Zionis,” ungkap Biden.
Biden juga mengatakan dia mencintai Bibi atau Netanyahu dan menjelaskan bahwa tidak ada orang Yahudi yang akan aman di dunia tanpa Israel.
BACA JUGA:Kemenkes Bantah Keluarkan Surat Edaran Wajib Penggunaan Masker
“Tidak ada keraguan atas kepemimpinan seorang Israel dan saya telah mengenal Bibi selama 51 tahun,” terangnya.
“Saya masih mempunyai fotonya di meja yang mengingatkan pada saat dia muda dulu,” jelasnya.
Biden juga menyampaikan bahwa dirinya pernah mengirimkan surat pada Netanyahu yang berisikan, ‘Bibi saya mencintaimu dan saya tidak peduli dengan pendapat orang lain’.
BACA JUGA:Garuda Indonesia Rekrutmen Awak Kabin Haji 2024, Berikut Persyaratannya
BACA JUGA:Kembali Anggota TNI Jadi Korban Penyerangan OPM Papua
Sedangkan dukungan Amerika terhadap penyerangan Israel ke Gaza terus mendapatkan kecaman dari warganya.
Selain itu di pemerintahan, Partai Demokrat dan para senator mereka terus mendesak agar dilaksanakannya gencatan senjata di Gaza meskipun terus di abaikan oleh Biden.
Prof Douglas Rossinow yang merupakan mengajar Studi Etnis, Gender, Sejarah, dan Filsafat di Universitas Metropolitan di Minnesota mengatakan bahwa dukungan dari kalangan Muslim Amerika untuk Biden juga terus menurun.
Sekitar dua pertiga dari warga Arab dan Muslim Demokrat di Michigan akan mempertimbangkan untuk memberikan suara selain Biden.