Netanyahu Tega! Israel Bakal Pilih Sendiri Negara Mana yang Boleh Masuk Gaza

Netanyahu Tega! Israel Bakal Pilih Sendiri Negara Mana yang Boleh Masuk Gaza

Netanyahu juga menegaskan bahwa Israel akan menentukan sendiri negara mana yang boleh mengirim pasukan ke Gaza jika rencana pembentukan pasukan penjaga perdamaian internasional dijalankan.-tangkapan layar-

JAKARTA, DISWAY.ID - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu kembali memicu kemarahan internasional karena pihaknya tidak akan meminta izin siapa pun untuk melancarkan serangan ke Gaza atau Lebanon, bahkan setelah menyetujui gencatan senjata.

Tak berhenti di situ, Netanyahu juga menegaskan bahwa Israel akan menentukan sendiri negara mana yang boleh mengirim pasukan ke Gaza jika rencana pembentukan pasukan penjaga perdamaian internasional dijalankan.

“Kami sudah menegaskan, Israel akan memutuskan pasukan mana yang tidak bisa diterima, dan kami akan bertindak sesuai itu,” ujarnya tegas dilansir dari Reuters. 

BACA JUGA:Israel Izinkan Palang Merah dan Mesir Masuk Gaza, Perluas Pencarian Jenazah Sandera

Pernyataan keras Netanyahu itu disampaikan di tengah upaya diplomatik Amerika Serikat dan Mesir yang tengah berjuang menjaga rapuhnya gencatan senjata di Gaza.

Langkah Israel yang terkesan menolak intervensi internasional ini menuai kritik dari sejumlah pihak yang menilai Tel Aviv semakin menunjukkan sikap sepihak dan arogan di tengah krisis kemanusiaan.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menegaskan pada Minggu bahwa Israel tidak akan meminta izin siapa pun untuk melancarkan serangan di Gaza atau Lebanon, bahkan setelah menyetujui kesepakatan gencatan senjata.

BACA JUGA:Israel Izinkan Palang Merah dan Mesir Masuk Gaza, Perluas Pencarian Jenazah Sandera 

“Israel adalah negara merdeka. Kami akan membela diri dengan kekuatan kami sendiri dan akan terus mengendalikan nasib kami,” kata Netanyahu saat membuka rapat kabinet mingguan.

“Kami tidak mencari persetujuan siapa pun untuk ini. Keamanan kami sepenuhnya di tangan kami sendiri.”

Menanggapi rencana penempatan pasukan penjaga perdamaian internasional di Gaza, Netanyahu menegaskan bahwa Israel yang akan menentukan negara mana saja yang boleh atau tidak boleh mengirim pasukan ke wilayah tersebut.

BACA JUGA:Israel Kembali Serang Gaza, Barisan Bantuan Tak Dapat Disalurkan

“Kami sudah menegaskan bahwa Israel akan menentukan pasukan mana yang tidak bisa diterima, dan kami akan bertindak sesuai itu,” ujarnya.

Pernyataan itu disampaikan setelah sepekan rangkaian kunjungan diplomatik oleh pejabat senior Gedung Putih yang berupaya memperkuat gencatan senjata rapuh di Gaza.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads