" Megallingham," kata@kamalts31
Tak mau kalah, netizen yang lain@Am memberikan julukan Megawati gabungan dengan Bellingham dan Megatron menjadi “Bellingtron”.
“ Nah, gw mikir tadi kek gitu persisi Bellingham,” komentar@sekedarfans01.
BACA JUGA:Anthony Sinisuka Ginting Sambut Franch Open dan All England 2024
Bukan hanya membantu Red Sparks memenangkan pertandingan, Megawati bahkan mencatatkan sejarah 11 servis beruntun yang masuk sejarah Liga Voli Korea,
Bahkan pemain asal Jember juga mencatatkan 705 poin dalam debutnya di Liga Bola Voli Korea.
Megawati mampu melewati total 700 poin, jumlah yang biasanya hanya bisa diraih pemain elit.
Dalam pertandingan Daejeon Red Sparks mengalahkan Hyundai Engineering & Construction, Megawati mencetak 29 poin dalam pertandingan tersebut.
Kalah tipis dari Giovanna Milana alias Gia yang menjadi tandemnya, yang mencetak poin tertinggi di Red Sparks, yakni 31 poin.
BACA JUGA:Indonesia Kembali Gelar F1 Powerboat 2024 di Danau Toba Pada 2-3 Maret
BACA JUGA:Pelajar MAN 5 Bojonegoro Juara Lari 1.000m Energen Champion SAC Indonesia 2023 National Championship
Daejeon Red Sparks meraih 6 kemenangan berturut-turut tertinggi musim ini, dan menjelma Tim yang menakutkan dengan bertenggert peringkat ke-3 yang membanggakan (19 kemenangan, 14 kekalahan, 58 poin), unggul jauh dari GS Caltex.
Daejeon Red Sparks mengandalkan duo kelas atas liga, 'Mega-Gia’, dengan Pelatih Ko Hee-jin mempercayakan posisi Apogee Spiker musim ini kepada Megawatti.
Serta Giovanna Milana yang mengisi posisi luar yang ada, bertanggung jawab atas satu posisi sebagai pemanas luar.
Keduanya tampil sebagai simbol tim, memamerkan daya tembak terbaik di posisinya masing-masing.