Ayah Titiek, Presiden Soeharto, adalah pendiri dari Partai Golongan Karya (Golkar). Pada masa pemerintahan Presiden Soeharto (1966-1998), Presiden Soeharto dikenal sebagai Presiden yang dekat dengan petani dan rakyat. Titiek ingin meneruskan warisan politik ayahnya.
Karier politik Titiek dimulai di 2010 ketika Titiek aktif berorganisasi dan memimpin Yayasan Seni Rupa Indonesia sebagai Ketua. Di 2012, Titiek resmi bergabung menjadi kader Golkar dan mengikuti program fungsionaris pusat Partai Golkar.
Di Golkar, Mbak Titiek dipercaya untuk memimpin Bidang Pertanian dan Nelayan DPP Golkar (2012-2015).
Ia pernah menikah dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto pada 1983.
Titiek lahir di Semarang pada 14 April 1959, tepatnya saat sang ayah masih menjabat sebagai Panglima TT-IV/Diponegoro. Ia menyelesaikan pendidikannya di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Pada Pileg 2014, Titiek mencalonkan diri sebagai Calon Legislatif mewakili Dapil Yogyakarta. Titiek berhasil terpilih menjadi Anggota DPR-RI periode 2014-2019 dan duduk di Komisi IV yang membidangi pertanian, perikanan, perkebunan dan pangan.
Titiek menikah dengan Prabowo Subianto pada Mei 1983. Pasangan ini dikaruniai seorang anak, Didit Hediprasetyo. Didit menghabiskan sebagian masa sekolahnya di Boston, AS. Perkawinan pasangan ini berakhir perpisahan.
BACA JUGA:Titiek Soeharto Ikut Hadir di Reuni Aksi 2022, Langsung Disambut Massa Aksi
Riwayat Pendidikan Titiek Prabowo
SLTA, SMA Negeri 3, Jakarta (1977)
S1, Ekonomi, Universitas Indonesia, Depok (1985)