JAKARTA, DISWAY.ID - Eskalator peron 11-12 di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, sempat mengalami kerusakan kembali, Senin 18 Maret 2024 di hari pertama kembali normal.
Namun entah mengapa, terjadi kerusakan kembali pagi tadi, Senin 18 Maret 2024.
Meski begitu, kini eskalator tersebut kembali normal dan sudah bisa difungsikan. .
Diberitakan sebelumnya, pagi ini eskalator Peron 11-12 Stasiun Manggarai kembali mati setelah sebelumnya terjadi insiden orang-orang jatuh saat naik eskalator pada Februari lalu.
Kemudian eskalator kembali berfungsi pada 13 Maret 2024, dan kembali mati lagi pada Senin 18 Maret 2024 pagi ini.
BACA JUGA:Eskalator Peron 11 dan 12 Stasiun Manggarai Dapat Digunakan Kembali
Terkait penyebab kerusakan yang terjadi pada eskalator peron 11-12 Stasiun Manggarai, Pihak Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) masih dalam pengecekan oleh teknisi.
"Masih dicek oleh tim teknisi infonya, nanti diinfokan lebih lanjut ya," ujar Kepala Humas DJKA Angie Dian kepada Disway.id Senin 18 Maret 2024.
Diberitakan sebelumnya, eskalator yang sempat mati di peron 11 dan 12 Stasiun Manggarai adalah eskalator di bagian sebelah kiri.
Eskalator disinyalir sempat mati sejak pagi tadi dan mulai berfungsi normal pukul 11.20 WIB setelah diperbaiki.
Sebelumnya, Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan memastikan eskalator di Stasiun Manggarai sudah dapat dioperasikan untuk kembali melayani penumpang.
BACA JUGA:Viral Eskalator Stasiun Manggarai Tiba-tiba Berbalik Arah Saat Jam Sibuk, KCI Minta Maaf
Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Jakarta (BTP Jakarta), Ferdian Suryo Adhi Pramono pasca dilakukan perbaikan sebagai hasil tindak lanjut dari Uji Pemeriksaan terhadap sejumlah eskalator Stasiun Manggarai pada hari Rabu, 13 Maret 2024.
Ferdian juga menyebutkan bahwa Uji Pemeriksaan dilaksanakan agar mengetahui secara menyeluruh terkait perbaikan yang dibutuhkan agar dapat memastikan eskalator dapat berfungsi secara maksimal.
“Kami telah menindaklanjuti arahan dari hasil Uji Pemeriksaan yang dilakukan bekerjasama dengan pihak Perusahaan Jasa Kesehatan dan Keselamatan Kerja (PJK3) yang terdaftar di Kementerian Tenaga Kerja, dan saat ini eskalator sudah difungsikan kembali,” tutur Ferdian dalam keterangan resminya kepada wartawan pada Kamis, 14 Maret 2024.