BACA JUGA:Ganjar Pranowo Bantah Minta 'Cut' Roastingan Kiky Saputri, 'Masak Gitu Aja Baper!'
Kebanyakan kista ovarium berukuran kecil dan tidak menimbulkan masalah.
Kista ini juga dapat hilang dalam beberapa bulan tanpa pengobatan.
Namun, kista yang berukuran besar akan menimbulkan masalah karena berpotensi pecah.
Gejala Kista Ovarium
Setelah mengetahui sekilas tentang kista ovarium, mari simak gejalanya.
Penderita kista ovarium mungkin tidak akan merasakan gejala apa pun saat mengalami kondisi ini.
Meski begitu, tak jarang penderita kista ovarium akan mengalami beberapa gejala.
Berikut beberapa gejala yang mungkin dialami para penderita kista ovarium:
- Nyeri atau tekanan pada panggul
- Sakit di punggung
- Kembung atau merasa kenyang
- Mual
- Bengkak di daerah perut
- Nyeri saat berhubungan seks
- Nyeri selama menstruasi
- Sering ingin buang air kecil atau besar
- Kelelahan Perubahan frekuensi buang air besar, termasuk sembelit
- Menurunkan berat badan tanpa alasan yang diketahui
BACA JUGA:Heboh! Wanita Muda Buka Bisnis Sewa Rahim, Biayanya Rp600 Jutaan, Minat?
Penderita yang kistanya pecah akan mengalami gejala lain berupa rasa tidak nyaman di perut dan keluar bercak dari vagina atau pendarahan.
Berikut tanda kista ovarium yang pecah.
- Rasa sakit yang tajam dan tiba-tiba di perut bagian bawah atau punggung
- Kembung yang tidak kunjung hilang
- Bercak atau pendarahan yang tidak normal
- Sakit disertai demam dan muntah
- Pusing, lemah, atau merasa ingin pingsan
- Napas cepat
Jika mengalami kondisi tersebut, segera ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
BACA JUGA:Nikita Willy Keguguran saat Hamil Muda, Ini Penyebab dan Pemicunya Secara Ilmiah
BACA JUGA:Annisa Pohan Alami Keguguran, Mantu SBY: Berharap Waktu yang Akan Menyembuhkannya