Hernia umbilikalis adalah penonjolan sebagian usus atau jaringan melalui otot di dekat pusar.
Jenis hernia ini umumnya terjadi pada bayi akibat lubang tali pusatnya belum menutup sempurna.
Gejala hernia umbilikus meliputi:
- Pusar menonjol berwarna kemerahan atau keunguan
- Perut berbentuk bulat
- Perut terasa penuh
- Perut nyeri saat ditekan
- Sembelit
- Demam
- Muntah
4. Hernia Hiatus
Hernia hiatus, atau dikenal juga sebagai hernia diafragma, terjadi ketika sebagian lambung menonjol ke dalam rongga dada.
Benjolan tersebut masuk melalui otot yang memisahkan rongga dada dan rongga perut (diafragma).
Gejala yang umum terjadi pada hernia hiatus adalah:
- Nyeri ulu hati (heartburn)
- Penyakit asam lambung (GERD)
- Kesulitan menelan (disfagia)
- Sesak napas
- Muntah darah
- Dada nyeri
- Sakit perut
- Tinja berwarna kehitaman (melena)
BACA JUGA:Hamas Belum Dikalahkan, Posisi Benjamin Netanyahu di Ujung Tanduk, Upaya Terakhir Pakai Gas Beracun?
5. Hernia Insisional
Hernia insisional adalah penonjolan jaringan melalui bekas luka operasi di perut.
Gejala yang umum terjadi adalah:
- Sembelit
- Benjolan di dekat bekas sayatan operasi
- Nyeri di sekitar benjolan
- Jantung berdetak cepat (takikardia)
- Mual dan muntah
- Demam
6. Hernia Epigastrik
Hernia epigastrik terjadi ketika ada jaringan yang menonjol melalui dinding perut bagian atas, tepatnya dari ulu hati hingga pusar.
Gejala kondisi ini antara lain:
- Benjolan di atas pusar
- Nyeri di sekitar benjolan hernia
- Sakit perut, terutama saat, bersin, batuk, atau tertawa
7. Hernia Spigelian