“Beberapa waktu yang lalu, puluhan peluncuran rudal dari Iran diidentifikasi mendekati wilayah Israel,” terangnya.
Menurutnya, Aerial Defense System Array atau Arrow berhasil mencegat sebagian besar rudal dan drone tersebut.
Dilaporkan bahwa akibat serangan Iran, sirene serangan udara terdengar di lebih dari 720 lokasi mulai dari Tel Aviv dan Yerusalem Barat.
Dengan dimulainya serangan ini, Irak, Yordania, Lebanon dan Israel untuk sementara waktu menutup wilayah udara mereka sementara beberapa maskapai penerbangan menangguhkan penerbangan di wilayah tersebut.
BACA JUGA:Lokasi Motoris Pertamina Untuk Pasok BBM di Arus Balik Lebaran 2024
BACA JUGA:5 Tips Aktivitas Sehat di Pagi Hari, Santai Jangan Terburu-buru
Pihak Iran mengatakan bahwa serangan yang mereka lakukan merupakan sebuah tindakan membela diri sesuai dengan resolusi PBB seperti yang dilakukan Israel terhadap Gaza.
Berdasarkan Pasal 51 Piagam PBB mengenai pertahanan yang sah, tindakan militer Iran merupakan respons terhadap agresi rezim Zionis terhadap lokasi diplomatik kami di Damaskus.
Iran juga mengatakan jika masalah ini dapat dianggap selesai, apakah rezim Israel akan melakukan tindakan lain?.
“Jika Israel kembali melakukan kesalahan, maka respons Iran akan jauh lebih parah dan ini adalah konflik antara Iran dan rezim Israel yang jahat, yang mana Amerika tidak usah ikut campur,” tegas Ayatollah Seyyed Ali Khamenei yang merupakan Pemimpin Tertinggi Revolusi Islam.