Maka dari itu, Kata Joko, dirinya ingin sekolah di Jakarta dapat membina peserta didik agar memiliki kompetensi yang dibutuhkan dunia kerja.
"Seperti menciptakan kurikulum pendidikan yang disesuaikan untuk dunia kerja dan menjalin hubungan baik dengan perusahaan calon dunia kerja," tuturnya.
BACA JUGA:Genjot Jumlah Dokter Spesialis, Kemenkes Buka Program Pendidikan Lewat 13 RS Swasta
BACA JUGA:Luncurkan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit, Kemenkes Buka Rekrutmen 38 Kuota
Dia mengingatkan, terdapat tiga hal penting dalam membangun Jakarta sebagai Kota Global yang memprioritaskan peningkatan kualitas hidup warga.
"Pertama, menjadikan kota layak huni yang mencakup aspek perumahan hingga kesehatan warga. Kedua, memperhatikan aspek lingkungan yang mencakup pengolahan sampah, sanitasi, dan air limbah. Ketiga, melengkapi aspek aksesibilitas yang mencakup pembangunan transportasi umum dan jalan," tukasnya.