JAKARTA, DISWAY.ID-- PT Yili Indonesia Dairy selaku produsen es krim Joyday merupakan perusahaan pertama yang telah memperoleh sertifikasi Program Manajemen Risiko (PMR) dari BPOM.
Sertifikasi ini terkait dengan pengawasan penerapan PMR berdasarkan profil risiko sarana produksi termasuk aspek kejadiaan luar biasa keracunan pangan.
BACA JUGA:Jadi Official Global Partner, Es Krim JOYDAY Meriahkan AFC U17 Women’s Asian Cup di Bali
BACA JUGA:Es Krim Joyday Salurkan Bantuan Untuk Anak Penderita Kanker
Bukan hanya itu, PT Yili Indonesia Dairy juga memiliki sistem keamanan pangan yang diakui oleh The Global Food Safety Initiative (GFSI) melalui sertifikasi FSSC 22000.
Sehingga, seluruh varian produk Joyday telah terdaftar di BPOM dan tersertifikasi halal di BPJPH.
Pihaknya menilai bahwa kualitas produk dan keamanan pangan merupakan prioritas utama yang menjadi unsur penting dalam pengolahan produk.
"PT Yili Indonesia Dairy telah mengimplementasikan teknologi terbaru dalam pemrosesan bahan baku terbaik, menerapkan manajemen mutu pengawasan serta pengendalian yang bertanggungjawab, untuk menghasilkan produk es krim terbaik seusai dengan standar kualitas di Indonesia dan internasional,” ujar Presiden Direktur PT Yili Indonesia Dairy Yu Miao di Greenland International Industrial Center Bekasi, Rabu, 22 Mei 2024.
BACA JUGA:Joyday, Es Krim Buatan Indonesia Jadi Global Partner AFC Asian Cup 2023 Qatar
BACA JUGA:Yili Joyday Berpartisipasi dalam Proyek Perkebunan Mangrove Nol Karbon di Indonesia
Dalam menjamin kualitas produk es krim Joyday, PT Yili Indonesia Dairy memperkuat proses pengawasan dan pengendalian di setiap tahapan produksi.
Termasuk bahan baku dan bahan kemas yang digunakan agar sesuai dengan standar mutu dan halal.
Terdapat 7 lini produksi es krim Joyday yang meliputi 2 lini yang seluruhnya menggunakan mesin serta 5 lini yang menggunakan bantuan manusia.
Keterlibatan tenaga manusia ini memberikan nilai tambah bagi perusahaan karena turut memberikan lapangan pekerjaan kepada warga sekitar.
Diketahui, sebanyak 67 persen tenaga kerja di pabrik es krim tersebut berasal dari daerah sekitar area pabrik.