Kartini menyatakan, sejak SMP Pegi sudah ikut bapaknya bekerja sebagai kuli bangunan di Bandung.
“ Saya sama suami cerai sejak Pegi masih kecil, Pegi ikut bapaknya bekerja di Bandung saat mesih SMP,” ucap Kartini
BACA JUGA:Detik-detik Penangkapan Pegi Setiawan Diungkap Pengacara, Ternyata Sedang lakukan Ini Saat Ditangkap
Pegi, kata Kartini, Tulang punggung keluarga untk biayai adik-adiknya.
“ Pegi anak pertama dari empat bersaudara,” kata Kartini.
Setelah mendengar kabar Pegi dijadikan tersangka kasus pembunuhan Vina, Kartini mengaku kaget.
Pasalnya pada kasus Vina Cirebon dan diselidiki pada Tahun 2016, Pegi bereda di Bandung, tidak berada di Cirebon.
“Alhamdulillah dia itu anak baik, salat gak pernah ketinggalan, apalagi meroko, punya motor juga hanya untuk kerja, tidak ngopi, apalagi sampai minum alkohol,” ujar Kartini.
BACA JUGA:Ternyata Vina Orangnya Tertutup, Keluarga Tak Bisa Pastikan Soal Identitas Pegi Setiawan
Kartini berani bersumpah, pada 2016 Pegi sedang bekerja dengan bapaknya di Bandung.
“Bener demi Allah tidak bohong. Saksinya bapaknya ada, adik saya ada, adiknya pegi ada, keponakan ada, tetangga pun ada. Berani sumpah Alquran,” ujarnya.
Bahkan, dalam DPO yang dirilis kepolisian orang yang dicari bernama Egi bukan Pegi, dan juga alamat yang dicantumkan sangat berbeda.
Diketahui, sebelumnya telah ada delapan orang yang diamankan dalam pembunuhan Vina dan Sky pada 2016 silam itu.
Kedelapan orang itu adalah Rivaldi Aditya Wardhana, Eko Ramadhani, Hadi Saputra, Jaya, Supriyanto, Sudirman, Andi, Dani, dan Saka Tatal.