JAKARTA, DISWAY.ID - Bambang Susantono mundur dari jabatannya sebagai Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN).
Kabar ini pun dibenarkan oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno. Ia menjelaskan surat pengunduran diri Bambang telah diterima oleh Presiden Jokowi.
BACA JUGA:Breaking News: Kepala dan Wakil Otorita IKN Mengundurkan Diri Hari Ini
BACA JUGA:BPH Migas Tinjau Pembangunan Infrastruktur Jargas di IKN, Target Rampung Sebelum 17 Agustus
"Bapak Presiden menerima surat pengunduran diri dari Pak Doni Rahajoe selaku Wakil Kepala Otorita IKN. Kemudian, beberapa waktu berikutnya Pak Presiden juga menerima surat permohonan pengunduran diri dari Pak Bambang Susantono sebagai Kepala Otorita," kata Pratikno dalam konferensi pers di Istana Negara, Jakarta, Senin, 3 Juni 2024.
Dengan demikian, kata Pratikno, Presiden Jokowi resmi memberhentikan Bambang dari Kepala OIKN.
"Nah pada hari ini, telah terbit keputusan Presiden tentang pemberhentian dengan hormat Bapak Bambang sebagai Kepala OIKN, dan juga bapak Dhony Rahardjoe sebagai kepala wakil OIKN," ujarnya.
Profil Bambang Susantono
Bambang Susantono diamanahkan oleh Presiden Jokowi menjabat sebagai Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan masa jabatan 2022 - 2027. Dia resmi dilantik pada Kamis, 10 Maret 2022 lalu.
BACA JUGA:Menpan RB Klaim Dokter Hingga PNS Ingin Pindah ke IKN Demi Oksigen yang Bagus
BACA JUGA:Pemerintah Wajibkan Setiap Kementerian Kirim Perwakilan Eselon ke IKN
Bambang bukanlah orang baru dalam pemerintahan. Sebab, Bambang pernah menjabat sebagai Pelaksana Tugas Menteri Perhubungan (Menhub) ketika masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Bambang kemudian dilantik sebagai Wakil Menhub dalam Kabinet Indonesia Bersatu jilid II masa bakti 2009-2014.
Bambang Susantono mengawali kariernya di bidang transportasi. Ia pernah menduduki posisi ketua umum Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI).
Lulusan Fakultas Teknik Sipil Institut Teknologi Bandung (ITB) ini awalnya bekerja di Departemen Pekerjaan Umum. Pada 1996 dia meraih gelar master tata kota dan wilayah di Universitas California, Berkeley.