JAKARTA, DISWAY.ID – Setelah menjadi nasabah dalam kurunan waktu yang cukup lama, BSI ditinggalkan Muhammadiyah dan triliunan rupiah dipindahkan ke bank Syariah lainnya.
Pemindahan dana umat yang mencapai belasan triliun rupiah ini dipindahkan oleh Muhammadiyah dari Bank Syariah Indonesia ke berbagai bank syariah lainnya di Tanah Air, di antaranya Bank Bukopin Syariah, Bank Mega Syariah, Bank Muamalat dan bank-bank syariah lainnya.
Pihak Muhammadiyah mengungkapkan bahwa pemindahan ini diambil berdasar Surat Keputusan PP Muhammadiyah Nomor 320/I.0/A/2024 tertanggal 30 Mei 2024 dan ditandatangani oleh Ketua Muhammadiyah Agung Danarto serta Sekretaris Muhammadiyah Muhammad Sayuti.
Tidak hanya itu, PP Muhammadiyah juga menginstruksikan seluruh Badan Amal Usaha (AUM) Muhammadiyah untuk menarik dananya dari BSI.
Adapun alasan Muhammadiyah tarik dananya triliunan rupiah dari BSI tak lepas dari penataan masalah keuangan khususnya dalam penempatan dana.
Pihak Muhammadiyah menjelaskan jika penarikan triliunan dana mereka dari BSI karena merasa perlu melakukan penataan masalah penempatan uang di dunia perbankan serta pembiayaan yang akan diterima.
Menurut Muhammadiyah, penempatan dana di BSI terlalu banyak secara bisnis dapat menimbulkan risiko konsentrasi.
Sedangkan di bank-bank syariah lain masih sedikit sehingga bank-bank syariah lain tersebut tidak bisa berkompetisi dengan margin yang ditawarkan oleh BSI baik dalam hal yang berhubungan dengan penempatan dana maupun pembiayaan.
Diharapkan dengan pemindahan dana ini akan dapat memberikan dorongan dalam persaingan yang lebih sehat.
BACA JUGA:Alasan STY Tak Memasukannya Verdonk Dalam Skuad Timnas Indonesia VS Irak