Aksi baku tembak tersebut antara pasukan TPNPB dan militer indonesia selama tiga hari berturut-turut sejak 27-29 Juni 2024.
Akibat pertempuran tersbeut, warga mengungsi dari Distrik Oneri, Distrik Agadugume dan distrik tetangga ke Distrik Sinak.
Selain itu diungkapkan juga bahwa pasukan gabungan sejak Rabu 03 Juli 2024 sekitar pukul 07:00 pagi juga terdapat pendoropan dari Timika ke Agandugume, Kabupaten Puncak.
BACA JUGA:Hasil Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Tim Tango Menang Adu Pinalti!
Pengedropan pasukan gabungan tersebut dikatakan menggunakan tiga unit helikopter militer.
Tidak hanya pasukan, namun juga penambahan pasokan logistik untuk keperluan pasuakn gabungan TNI Polri di wilayah tersebut.