JAKARTA, DISWAY.ID – Kembali satu anggota OPM Papua tewas dihajar peluru TNI beberapa waktu lalu dalam sebuah aksi tembak menembak.
Kabar tewasnya satu anggota Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisani Papua Merdeka atau TPNPB OPM atau OPM Papua disampaikan oleh TPNPB Kodap XVIII Puncak Papua.
Dalam kabar yang disampaikan, pasukan TPNPB Kodap XVIII Ilaga Kabupaten Puncak mengungkapkan bahwa sejak 27 uni lalu terjadi mengedropan pasukan gabungan TNI Polri dari Timika ke Iliga.
BACA JUGA:Link dan Cara Daftar Ulang PPDB Jabar 2024 Tahap 2 Lengkap Dokumen yang Dibutuhkan
BACA JUGA:Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Jujur dan Adil Meski Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dipecat
Pasukan gabungan tersebut juga dikatakan telah membanggun Pos militer dan gudang logistik untuk mendukung operasi ke wilayah Distrik Agandugume.
Dalam mencegat pasukan gabungan, anggota OPM Papua yang dipimpin oleh Penny Murib memerintahkan melakukan pengejaran terhadap militer Indonesia hingga baku tembak terjadi di Sinakin sekitar pukul 09:45 pagi yang berlangsung selama 2 jam.
Disebutkan dalam aksi tembak menembak tersebut, pasukan gabungan didukung dengan drone yang dilengkapi dengan mortar.
BACA JUGA:Kondisi Terbaru Shin Tae-yong Diungkap Nova Arianto, Singgung Soal Nasib di Timnas Senior
BACA JUGA:Hasil Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Tim Tango Menang Adu Pinalti!
Hingga Sabtu 29 Juni aksi jual beli tembakan masih terus berlangsung dan menewaskan satu anggota OPM Papua yang bernama Tetan Murib.
Jenazah Tetan kemudian dievakuai oleh Mayor Sisip Tabuni dan anggotanya dari Sinakin ke tempat pemakaman dan telah dimakamkan pada Senin 1 Juli 2024.
Selain itu uga dikabarkan satu warga sipil ikut menjadi korban yang bernama Yangigik Kulua.
BACA JUGA:Kamar Kos Pasutri di Kemayoran Digasak Maling, Cincin Berlian, Laptop hingga Sprei Raib
BACA JUGA:Penjualan Chery Tembus di Atas 1 Juta Unit di Semester I 2024