JAKARTA, DISWAY.ID-- Pemerintah terus melakukan berbagai persiapan untuk menghadapi Olimpiade Paris 2024 yang akan berlangsung pada 26 Juli hingga 11 Agustus mendatang.
Adapun salah satu cara menggelar Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) di Eropa sejak jauh-jauh hari.
BACA JUGA:Bikin Bangga! Jin BTS Bawa Obor Olimpiade Paris 2024, Ngaku Sangat Gugup
Sekretaris Jenderal NOC Indonesia, Wijaya Noeradi mengatakan langkah ini diambil untuk membantu para atlet beradaptasi dengan kondisi cuaca dan lingkungan Eropa.
Pasalnya Paris memiliki iklim yang berbeda dengan Indonesia, serta sistem lalu lintas yang kompleks.
"Cuaca dan sistem lalu lintas menjadi tantangan utama yang harus dihadapi atlet. Dengan adaptasi lebih awal, diharapkan mereka dapat tampil maksimal di Olimpiade nanti," ujar Wijaya dalam dialog Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) dikutip pada Selasa, 16 Juli 2024.
BACA JUGA:Lengkap! Jadwal Pertandingan Olimpiade Paris 2024 untuk Semua Cabang Olahraga, Catat Tanggalnya
BACA JUGA:Tim Bulutangkis Indonesia Berangkat ke Olimpiade Paris 2024, 9 Atlet Siap Berlaga
Lebih lanjut, Wijaya menjelaskan sejak pertengahan Juni, beberapa cabang olahraga seperti gimnastik, menembak, panahan, bulu tangkis, dan sepeda sudah berada di Paris untuk memulai persiapan dan Pelatnas secara intensif.
“Sebagian besar cabang olahraga sudah melakukan pelatnas di Eropa untuk adaptasi,” ungkap Wijaya.
Tak hanya itu, kata Wijaya, NOC Indonesia juga terus berkoordinasi dengan federasi olahraga internasional dan panitia penyelenggara Olimpiade.
BACA JUGA:Hasil Drawing Badminton Olimpiade Paris 2024, Rinov/Pita Masuk Grup Neraka
BACA JUGA:Hasil Drawing Olimpiade Paris 2024, Ginting dan Jonatan Masuk Grup Berat
Hal ini untuk meminimalisir kendala yang bisa terjadi selama Olimpiade digelar.