JAKARTA, DISWAY.ID - Kuasa hukum Tiko Aryawardhana, Irfan Aghasar, mengungkapkan bahwa kliennya kembali menjalani pemeriksaan lanjutan.
Tiko telah menjalani pemeriksaan lanjutan yang intensif di Polres Metro Jakarta Selatan terkait dengan tuduhan penggelapan dana perusahaan senilai Rp 6,9 miliar.
Pemeriksaan ini dilakukan pada Selasa malam, 17 Juli 2024.
Aghasar menyebutkan bahwa dalam pemeriksaan tersebut, suami Bunga Citra Lestari (BCL) diajukan sebanyak 20 pertanyaan oleh penyidik.
"Total karena ini BAP lanjutan dari kemarin, ada sekitar tambahan 18 atau 20. Tapi 18-20 pertanyaan itu rangkaiannya panjang, karena itu sifatnya item per item," ungkap Aghasar kepada wartawan usai pemeriksaan.
Kasus ini berawal dari laporan mantan istri Tiko, Arina Winarto, yang menduga adanya penggelapan dana perusahaan.
Meskipun telah ada pengaturan pisah harta antara keduanya, Tiko masih harus menghadapi beban untuk membayar hutang-hutang Arina.
"Jadi ini saya ada yang merasa tidak fair, tuduhan-tuduhan penggelapan, tetapi memaksa Pak Tiko untuk membayar kewajiban Arina," tambah Aghasar.
"Jadi ini yang tidak terbuka darii sisi AW berkaitan hal ini dan kita sampaikan sedetail mungkin pada pihak penyidik," sambungnya.
BACA JUGA:Polisi Buka Peluang Mediasi dalam Kasus Tiko Aryawardhana Suami BCL
Sebelumnya, Sebelumnya, Tiko Pradipta Aryawardhana, suami dari artis terkenal Bunga Citra Lestari (BCL), dengan tegas membantah tuduhan penggelapan sebesar Rp 6,9 miliar.
Sebagai respons, kuasa hukum Tiko, Irfan Aghsar, mendorong polisi untuk melakukan audit baru oleh auditor independen.
Menurutnya, audit yang dilakukan pihak pelapor Ini menimbulkan kekhawatiran besar di pihaknya.