JAKARTA, DISWAY.ID-- Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi berharap agar minat masyarakat untuk menggunakan angkutan umum dapat terus meningkat.
Meningkatnya minat tersebut seiring maraknya bus-bus yang makin berkualitas.
Ia mengungkapkan seperti halnya bus-bus yang dipamerkan di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 yang sudah sangat bagus dan lengkap dengan fitur-fitur yang menarik.
"Saya berharap kondisi ini dapat mendorong masyarakat untuk beralih menggunakan transportasi umum, baik itu angkutan umum perkotaan atau angkutan antar kota,” ujar Budi Karya dikutip pada Senin, 22 Juli 2024.
BACA JUGA:Sederet Fasilitas Untuk Pengunjung GIIAS 2024, Shuttle Bus Hingga Kursi Roda Gratis
Sementara itu, Budi Karya juga mengapresiasi penyelenggaraan GIIAS 2024 yang telah menghadirkan beragam kendaraan listrik baik mobil, motor, maupun bus, yang ramah lingkungan.
Ia berharap penggunaan kendaraan listrik ke depannya dapat terus meningkat, seiring makin banyaknya pilihan kendaraan yang dipasarkan, sehingga transportasi hijau dan berkelanjutan di tanah air pun bisa cepat terealisasi.
“Satu hal yang tak kalah penting, tingkat polusi udara di Indonesia juga dapat ditekan dengan masifnya penggunaan kendaraan listrik,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Budi Karya juga berharap agar ekosistem baterai untuk kendaraan listrik dapat dikembangkan di dalam negeri.
Pasalnya, harga baterai untuk kendaraan ini cukup tinggi, yakni sekitar 30-40 persen dari harga kendaraan listrik.
BACA JUGA:Heli Jatuh Akibat Terlilit Tali Layangan, Operator Lapor ke Kemenhub
“Selain impor baterai dari negara lain, tugas kita adalah melakukan penelitian yang komprehensif. Karena itu, Pemerintah telah bekerja sama dengan perguruan tinggi untuk dapat menciptakan baterai kendaraan listrik yang lebih ekonomis dan tahan lama,” ungkap Budi Karya.
Ia pun berharap ajang ini dapat memacu kemandirian industri otomotif secara nasional dan memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional, sehingga pada akhirnya bisa meningkatkan devisa negara.
Sebagai informasi, pemerintah telah menerbitkan berbagai regulasi dan kebijakan guna mendukung percepatan program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) untuk transportasi jalan.
Adapun dukungan yang diberikan oleh Kementerian Perhubungan adalah melalui kebijakan insentif fiskal untuk tarif uji tipe dan tarif Sertifikat Uji Tipe, baik untuk KBLBB baru maupun kendaraan hasil konversi.