JAKARTA, DISWAY.ID -- Seorang oknum pegawai UPS Badan Air di Jakarta Utara memungut uang puluhan juta ke warga agar bisa masuk bekerja di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta.
Aksi oknum pegawai UPS Badan Air bernama Suwarno itu terbongkar, usai seorang warga yang tertipu mengamuk meminta peetanggungjawaban.
Video amukan warga yang seorang wanita itu pun viral di media sosial.
BACA JUGA:PKS Pilih Sodorkan Kadernya Ketimbang Anies ke KIM Plus di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya
BACA JUGA:Amankan Kirab Bendera Pusaka, Polres Jakpus Kerahkan 747 Personel Gabungan
Dalam rekaman video wanita itu mengaku dijanjikan pekerjaan di DLH oleh Suwarno asal memberinya yang beberapa juta.
Namun, setelah wanita itu mengirimkan sejumlah uang pada Maret 2023, dirinya tak kunjung mendapat pekerjaan tersebut.
Menanggapi hal itu, Kepala Satuan Pelaksana UPS Badan Air Penjaringan, Rianto Naibaho mengatakan, Suwarno diduga menjadi kaki tangan oknum pegawai Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta berinisial EK.
"Saudara Suwarno ini tergiur terhadap oknum yang mengaku bisa memasukkan kerja di UPS Badan Air dengan imbalan Rp 3 juta per orang," kata Rianto selaku atasan Suwarno pada Sabtu, 10 Agustus 2024.
EK meminta Suwarno mencari sebanyak 20 orang yang mau bekerja menjadi petugas UPS Badan Air di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.
BACA JUGA:Program Makan Gratis Bakal Berjalan, Fraksi DPRD Golkar Minta Pemprov Tambah Anggaran APBD-P 2024
BACA JUGA:Cak Imin Bertemu dengan Prabowo, Anies: Silahturahmi Itu Baik Saja
Suwarno pun memungut uang Rp3 juta per orang dari 20 warga tersebut.
Namun setelah puluhan warga itu membayar ke Suwarno, pekerjaan yang dijanjikan tak kunjung didapatkan.
"Ditunggu satu bulan dua bulan tidak ada panggilan dan tidak diterima kerja," kata Rianto.