BACA JUGA:Jokowi Sebut Jembatan Pulau Balang Dukung Konektivitas IKN dengan Daerah Penyangga
PHK massal disebut terjadi sebagai upaya pemangkasan biaya sebesar US$ 2 miliar atau sekitar Rp 32 triliun (kurs Rp 16.000 per dolar AS), setelah lebih dahulu memecat ratusan pekerja tingkat eksekutif dan pegawai tetapnya pada Februari tahun lalu.